Skip to main content

Category : Religi, Sastra & Budaya


Catatan Ramadan di Bumi Wali

Takjil dan Tradisi Gotong Royong Masyarakat

Beragam cara dilakukan masyarakat supaya makanan pembatal puasa itu bisa dinikmati bersama. Musala dan masjid yang ada di wilayah pedesaan biasanya menggilir jemaahnya untuk menyediakan menu semampunya.

Jalan Lurus Kang Samin (7)

Kang, Hujan Turun Lagi

Tidak biasanya Kang Sabar keluar rumah sambil berjaket tebal, memakai sarung dan peci putih. Selain itu masih ada syal Persibo Bojonegoro warna oranye terlilit di lehernya. Sambil berjalan menyusuri tanggul desa, karena berbatasan langsung dengan Bengawa Solo, ia meyilangkan tangan di dada. Bersedekap. Tubuhnya menggigil dan dari mulutnya saat membuang nafas seperti mengeluarkan asap putih.

Catatan Ramadan di Bumi Wali

Takjil dan Eksistensi Komunitas Saat Ramadan

Cerita di atas menjadi pemandangan lazim ketika puasa. Contoh lain, adalah belasan remaja yang terlihat di kawasan lampu merah Letda Soetjipto, Tuban. Sebelum membagi takjil, mereka mengumpulkan aneka jenis makanan dan membungkusnya di plastik. Setelah terkumpul, biasanya mereka membagi ke pengendara sesaat menjelang buka puasa.

Jalan Lurus Kang Samin (6)

Woww...! Manusia Perahu

Suara jangkrik dari kejauhan bersahutan. Bumi mungkin sedang hangat-hangatnya. Sebab, sejak beberapa hari belakangan ini hujan turun, walaupun tidak seberapa basah. Namun, air dari langit cukup untuk mengisi rongga tanah yang sejak beberapa bulan kerontang, walaupun di tepian bengawan tidak seberapa tampak. Sebab, tanah berpasir dan tercampur lempung.

Catatan Ramadan di Bumi Wali

Tradisi Pasan, Ngaji Tabaruk di Bulan Ramadan (Bagian 2/selesai)

Tradisi pasan, atau mengaji berbagai kitab di pondok pesantren khusus di bulan puasa merupakan momen yang tidak boleh ditinggal. Banyak santri yang datang dari berbagai daerah mendatangi suatu pondok. Tujuannya adalah berguru langsung kepada orang atau kyai yang tepat, meski si santri berasal dari pondok dan guru yang lain.

Gurihnya Bubur Syuro di Waktu Ramadan

Hampir dipastikan setiap sore saat bulan Ramadan, puluhan masyarakat mendatangi Masjid Astana Sunan Bonang. Mereka membawa mangkok layaknya menunggu giliran makan, lapar bukan menjadi alasan utamanya. 

Jalan Lurus Kang Samin (3)

Calon Bupati atau Calon Bubar

Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad. Suara tersebut seperti menjadi komando jemaah salat Subuh di masjid bubar. Sebab, setelah itu serentak terdengar ucapan bersama-sama makmum, Allahumma sholli alaih.

Catatan Ramadan di Bumi Wali

Berburu Takjil Bubur Mudhor, Bubur Khas Saat Puasa

Hanya ada ketika bulan Ramadan, itulah Bubur Mudhor. Bubur Mudhor adalah bubur khas yang disediakan saat puasa tiba. Bubur ini memang sudah melegenda rasanya. Tak heran jika kehadirannya pun kerap ditunggu masyarakat. Hal itu tampak saat memasuki hari pertama umat muslim menjalankan ibadah puasa.

Sedekah Bumi Desa Kembangbilo

Dahulu Sebagai Media Pertemuan Syiar Islam

Sedekah bumi atau kegiatan bersyukur atas limpahan berkah kerap diidentikkan dengan animisme yaitu ritual ditujukan pada roh dan hal mistis yang memiliki kekuatan di luar kemampuan manusia. Namun, di Desa Kembangbilo, Kecamatan/ Kabupaten Tuban alih-alih memohon keselamatan pada suatu tempat yang dikeramatkan, dulunya justru merupakan media syiar Islam di desa setempat.

Catatan Ramadhan di Bumi Wali

Nongkrong Setelah Sahur, Bersantai Sebelum Buka

Ramadhan, bulan penuh berkah yang dinanti umat Islam. Karena dianggap bulan khusus, masuknya kalender bulan ini juga diikuti dengan kebiasaan-kebiasaan baru di tengah masyarakat, terutama kaum muda.