Gempa Magnitudo 3.3 Guncang Bojonegoro
Sebuah gempa bermagnitudo 3.3 mengguncang wilayah Bojonegoro pada tanggal 22 April 2024 pukul 16:05:16 WIB.
Sebuah gempa bermagnitudo 3.3 mengguncang wilayah Bojonegoro pada tanggal 22 April 2024 pukul 16:05:16 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas II Pasuruan telah merilis laporan mengenai aktivitas sambaran petir di wilayah Jawa Timur selama periode 15-21 April 2024.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat peningkatan jumlah gempa di wilayah Bawean. Data terbaru yang dirilis pada 21 April 2024 pukul 06:00 WIB menunjukkan bahwa telah terjadi total 597 gempa sejak serangkaian gempa dimulai pada 22 Maret 2024.
Banjir bandang telah melanda kawasan Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban. Tercatat banjir merendam 15 rumah warga, 1 sekolah dasar, merusak jalan paving hingga lahan pertanian setempat, Minggu (21/4/2024).
Minggu (21/4/2024) siang, Kecamatan Bangilan dilanda banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Video yang diunggah oleh akun @andmdina_ menunjukkan kondisi banjir di depan Alfamart Bangilan. Lokasi banjir terjadi di Jalan Jatirogo-Bojonegoro, tepatnya di Dusun Jelaru, Desa Banjarworo, Bangilan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan prakiraan cuaca dan gelombang di perairan Tuban - Lamongan untuk hari ini, Minggu, 21 April 2024.
Pengunjung yang hadir di GOR Rangga Jaya Anoraga Tuban pada malam minggu ini mengeluhkan kurang memadainya fasilitas yang tersedia, khususnya terkait dengan musala dan kamar mandi, Sabtu (20/4/2024).
Aksi heroik diperlihatkan oleh tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Tuban, saat melakukan evakuasi terhadap seekor sapi yang tengah tercebur di dalam sumur, Sabtu (20/4/2024).
Seorang Pelajar SMA berusia 16 tahun tewas, setelah menabrak pagar di kawasan Jalan Pakah-Soko, Dusun Lampah, Desa Sumberejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban saat hendak berangkat sekolah.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Juanda mengeluarkan peringatan dini terkait fenomena cuaca buruk yang akan melanda sejumlah wilayah di Jawa Timur. Peringatan ini berlaku mulai tanggal 20 hingga 22 April 2024.