Puluhan Petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tuban dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali merazia satu lokasi tambang karst. Razia digelar hari ini, Kamis (2/6/2016), di salah satu tambang yang berada di Desa Pakis, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban.
Pengadilan Negeri (PN) Tuban melakukan eksekusi terhadap perkara hasil lelang antara Dwi Rinenggo Nugroho pemohon eksekusi dan Sahri sebagai termohon eksekusi bidang tanah seluas 5.777 meter persegi di Desa Karangasem, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Sebanyak 90 personel dari Polres Tuban dan Polsek Jenu, serta dari Koramil dan Tantrip Jenu mengamankan jalannya eksekusi tanah di Desa Karangasem, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Kamis (2/6/2016).
Untuk menciptakan situasi yang kondusif di bulan suci ramadan, petugas gabungan dari Polsek Jenu, Satpol PP dan TNI melakukan operasi Penyakit Masyarakat (Pekat), pada tempat hiburan malam, Rabu (1/6/2016) malam.
Menjelang bulan suci ramadan, personel gabungan dari Polsek Jenu yang dipimpin langsung oleh Kapolsek, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan TNI melakukan oprasi Penyakit Masyarakat (Pekat), Rabu (1/6/2016).
Mesin cetak atau print mulai ramai dipergunakan sejak era komputer. Nyaris tak ada lagi orang mengetik dengan mesin ketik manual tersebut karena fungsinya digantikan komputer yang jauh lebih canggih.
.jpg)
Sebagai daerah penghasil tembakau dan juga penerima Dana Bagi Hasil (BDH) cukai, masyarakat Tuban berkesempatan diberi bantuan kelompok usaha bersama (KUBE) dalam rangka pengentasan kemiskinan dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Rampungnya pembangunan musala di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Montong, Kabupaten Tuban yang telah diresmikannya oleh Bupati Tuban KH. Fathul Huda, Rabu (1/6/2016) diharapkan mampu menunjang kegiatan keagamaan siswa yang sudah berjalan.
Bupati Tuban, Fathul Huda meresmikan musala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Montong. Musala yang diberi nama Al-Fattah tersebut diresmikan oleh Bupati Tuban bersamaan dengan purna siswa yang diselenggarakan, Rabu (1/6/2016).
Pondok pesantren Assalam Bangilan Tuban kembali menyedot perhatian masyarakat sekitar. Haflah Akhirussanah (HAS) kelas VI/XII KMI Assalam 2016, yang pertama kali setelah wafatnya KH. Abdul Moehaimin Tamam, Pendiri Pondok Pesantern (Ponpes) Assalam, benar-benar memanjakan beribu-ribu pasang mata yang hadir. Barbagai macam acara yang ditampilkan mulai dari gema sholawat, suara khas group koor pengiring para wisudawan dan wisudawati, dentuman alat-alat drumband dari Group marching band, hingga kolaborasi santri, semua berjalan dengan rapi dan tertib.
