blokTuban.com - Sehelai daster warna hijau tosca motif hello kitty jadi barang bukti (BB) aksi bejat seorang ayah tiri di Tuban. Sebut saja Tawon (43), yang tega gagahi anak tirinya yang masih usia 16 tahun.
blokTuban.com – Dunia pendidikan kembali tercoreng. Bukan karena prestasi jeblok, melainkan karena dugaan praktik korupsi yang membelit program Digitalisasi Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Unit PPA Satreskrim Polres Tuban membongkar praktik prostitusi di sebuah kos yang terletak di Jalan Stasiun, Kelurahan Doromukti, Kecamatan Tuban. Dalam penggerebekan yang dilakukan pada Rabu (23/7/2025) malam itu, polisi mengamankan seorang perempuan yang sedang melayani pelanggan serta seorang pria yang diduga menjadi mucikari.
Diduga gegara membawa pacar orang, seorang pemuda berinisial BW (21), warga Tuban, babak belur setelah disanggong dan dihajar di tempat kos sang kekasih.
Tingkah sok jago seorang pemuda berinisial SA (22) harus berakhir di balik jeruji besi. Dalam kondisi mabuk, ia menganiaya orang yang sama sekali tidak dikenalnya di wilayah Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
blokTuban.com – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalur Pantura Tuban, tepatnya di depan Kawasan Industrin Tuban (KIT) Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Rabu (13/8/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. Peristiwa ini menambah panjang daftar insiden di jalur Nasional tersebut.
blokTuban.com – Kecelakaan tunggal merenggut nyawa seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Bojonegoro. Peristiwa nahas tersebut terjadi di Jalan Tuban–Babat, tepatnya di Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Rabu pagi (13/8/2025).
blokTuban.com – Kabupaten Tuban digemparkan peristiwa memilukan yang terjadi Minggu pagi (10/08/2025), sekitar pukul 08.00 WIB. Seorang ibu menjadi korban penganiayaan brutal oleh anak kandungnya sendiri, hanya karena persoalan sepele, uang kembalian membeli LPG.
blokTuban.com – Mediasi ketiga sengketa internal Klenteng Kwan Sing Bio Tuban yang digelar Komisi II DPRD Kabupaten Tuban, Senin (11/8/2025), belum ada titik temu. Alih-alih mendekatkan pendapat, forum justru memunculkan pernyataan tegas dari masing-masing kubu tanpa menghasilkan kesepakatan final.
Hadir dalam forum tersebut Ketua Terpilih Klenteng Kwan Sing Bio, Go Tjong Ping, bersama dua tokoh yang sejak awal berada di jalur berseberangan Alim Sugiantoro dan pihak Surabaya yang ditokohkan sebagai penengah Soedomo Margonoto dan kawan-kawan.