Reporter : Dwi Rahayu
blokTuban.com - Minggu (21/4/2024) siang, Kecamatan Bangilan dilanda banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Video yang diunggah oleh akun @andmdina_ menunjukkan kondisi banjir di depan Alfamart Bangilan. Lokasi banjir terjadi di Jalan Jatirogo-Bojonegoro, tepatnya di Dusun Jelaru, Desa Banjarworo, Bangilan.
Netizen @bagustiardiyan menyoroti bahwa video tersebut bukanlah jalan raya Bangilan. Sementara itu, netizen @imaaaaooo menyatakan bahwa banjir begitu deras hingga merendam rumah warga.
Dalam tanggapannya, akun @nbllaechaaaa_ menambahkan bahwa lokasi banjir berada di Alfamart Njelaru, yang berlokasi di Alfamart Bangilan.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerugian yang ditimbulkan akibat banjir tersebut. Namun, masyarakat diharapkan tetap waspada dan siaga menghadapi kondisi cuaca ekstrem seperti ini.
Sementara itu, cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Jawa Timur memicu peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Juanda. Warga di beberapa kabupaten diharapkan waspada menghadapi kondisi cuaca buruk yang diprediksi terjadi mulai tanggal 21 hingga 23 April 2024.
Menurut BMKG, Kabupaten Tuban diimbau untuk waspada terhadap hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang pada tanggal 22 April 2024, mulai dari pagi hingga sore hari. Sementara itu, pada tanggal 23 April 2024, kondisi serupa diharapkan terjadi pada siang hingga malam hari.
Kondisi cuaca yang sama juga diantisipasi di Kabupaten Bojonegoro, dengan peringatan untuk waspada terhadap hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang pada tanggal 22 hingga 23 April 2024, terutama pada siang hingga sore hari.
Sementara itu, warga Kabupaten Lamongan juga diminta untuk waspada terhadap fenomena cuaca buruk serupa. Pada tanggal 21 April 2024, diharapkan masyarakat dapat mengantisipasi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang pada pagi hari. Peringatan serupa juga berlaku pada tanggal 22 hingga 23 April 2024, terutama pada siang hingga sore hari.
BMKG menekankan pentingnya kewaspadaan dan mengimbau agar masyarakat selalu memantau informasi peringatan dini yang dikeluarkan oleh pihak berwenang. Dengan begitu, diharapkan dapat mengurangi risiko dampak dari cuaca ekstrem yang mungkin terjadi. [Dwi/Ali]