Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Jurnalis Aceh dan Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Aceh memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan eksplorasi yang dilakukan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy dan Harbour Energy di perairan Andaman.
Hal ini disampaikan dalam diskusi Sinergi Bersama Media Aceh di Medan, Sumatra Utara.
Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin, mengatakan bahwa mereka akan mendukung kegiatan ekplorasi hulu migas yang dilakukan dan berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar, memberikan dampak positif bagi rakyat Aceh.
"PWI Aceh juga mengusulkan agar jurnalis-jurnalis Aceh diberikan pengetahuan dan pemahaman terkait Industri Hulu Migas (IHM) untuk meminimalkan kesalahan penulisan yang dapat mengakibatkan kesalahpahaman," Katanya.
Selain itu, Nasir juga mengusulkan pembentukan Forum Jurnalis Migas Aceh untuk memudahkan koordinasi antara SKK Migas, KKKS, dan jurnalis Aceh.
Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Provinsi Aceh, Ir. Mahdinur, MM, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan eksplorasi yang dilakukan oleh KKKS Mubadala Energy dan Harbour Energy.
"Dinas ESDM Provinsi Aceh akan terus memantau kegiatan yang dilakukan oleh KKKS tersebut," Bebernya.
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatra Bagian Utara (Sumbagut), Rikky Rahmat Firdaus, menjelaskan bahwa kegiatan hulu migas yang dilakukan di perairan Andaman masih dalam tahap eksplorasi.
"KKKS Mubadala Energy dan Harbour Energy saat ini sedang melakukan pemboran eksplorasi," Ujarnya dikutip dalam keterangan resmi di situs SKK Migas, Jumat (15/3/2024).
Dia berharap hasil studi dari pemboran tersebut memiliki nilai ekonomis yang baik, sehingga dapat dikembangkan dan diproduksi sesuai dengan target lifting pemerintah pada 2030.
Diskusi Sinergi Bersama Media Aceh dihadiri oleh 12 media lokal Aceh dengan 3 narasumber utama yang memberikan paparan mengenai Industri Hulu Migas.
Para narasumber membahas industri hulu migas di Indonesia, peran media dalam membangun opini publik yang positif terhadap industri hulu migas, dan program pengembangan masyarakat dalam mendukung kegiatan eksplorasi hulu migas di Aceh. [Ali/Dwi]
