Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Virus polio dapat berimplikasi ke usus dan dikeluarkan melalui tinja. Penyakit ini, dapat menyebabkan kelumpuhan dengan kerusakan motor neuron.
Pada umumnya, masa inkubasi virus polio memakan waktu 3 hingga 6 hari, dan kelumpuhan bisa terjadi dalam kurun waktu 7 sampai 21 hari.
Meski kebanyakan orang yang terinfeksi virus ini tidak memiliki gejala atau gejalanya tergolong sangat ringan. Namun, ada juga yang merasakan gejala seperti demam, muntah, sakit kepala, kelelahan, hingga nyeri pada leher.
Sekretaris Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Tuban, Atiek Supartiningsih mengatakan jika penyakit polio sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kelumpuhan dan cacar seumur hidup, dengan salah satu gejalanya lumpuh layu.
"Lumpuh layu biasanya terjadi secara mendadak dan bersifat layu atau lemas, pada anak di bawah usia 15 tahun," katanya kepada blokTuban.com, Minggu (21/1/2024).
Adapun penyakit polio ini, lanjut Atiek sapaan akrabnya, dapat menular melalui air atau makanan yang tercemar oleh tinja, yang mengandung virus polio.
Karena penyakit polio pada anak ini tidak bisa diobati, maka Dinkes P2KB Tuban melakukan upaya pencegahan terhadap virus berbahaya ini, dengan melakukan imunisasi.
"Vaksin polio ini dapat ditemukan di pos imunisasi terdekat, seperti puskesmas, pustu, polindes, ponkesdes, posyandu, PAUD, TK, SD atau MI, serta pos imunisasi lainnya," tuturnya.
Selain itu, masyarakat juga bisa mencegah polio dengan cara imunisasi polio rutin (4 tetes dan 2 suntik) lengkap sebelum berusia 1 tahun, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, stop BAB sembarangan, serta jangan membuang sampah popok bayi secara sembarangan. [Sav/Ali]