Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Dalam event Tuban Expo 2023 ini, terdapat kurang lebih 192 stand yang turut bergabung dalam pameran tersebut, yang diikuti oleh berbagai OPD, OVOP yang ada di seluruh Kecamatan, perusahaan yang ada di Tuban, Bank Himbara, serta berbagai produk olahan UMKM yang ada di Kabupaten Tuban.
Salah satu stand di Tuban Expo yang turut memamerkan berbagai produk olahan dari para pelaku UMKM di Kabupaten Tuban ialah Omah Oleh-oleh Mustika yang berada di stand nomor 28. Dimana, di stand ini sendiri memamerkan oleh-oleh produk dari UMKM lokal.
Owner Omah Oleh-oleh Mustika, Mustika Ratna Ningsih mengatakan jika ada banyak produk oleh-oleh khas Kabupaten Tuban yang bisa dibeli oleh pengunjung di stand nya tersebut.
"Produk yang dipamerkan di sini kebanyakan seperti makanan ringan yang kering, seperti krupuk, kripik, cookies ketan hitam, tea rempah semuanya asli buatan warga Tuban," katanya kepada blokTuban.com, Kamis (23/11/2023).
Selain memasarkan produk makanan dan minuman, di stand Omah Oleh-oleh Mustika ini juga memamerkan berbagai jenis kerajinan tangan masyarakat, seperti halnya craft, udeng, maupun kerajinan lainnya.
Disisi lain, Mustika sapaan akrabnya mengatakan awal mula Omah Oleh-oleh Mustika ini dari dirinya yang tergabung dalam sebuah komunitas UMKM. Dari situ, kemudian terbesit untuk fokus menjual produk-produk lokal Kabupaten Tuban.
Tujuannya, guna meningkatkan atau mengenalkan produk asli buatan masyarakat Kabupaten Tuban, agar lebih dikenal oleh masyarakat lebih luas lagi, baik di Kabupaten maupun luar Kabupaten Tuban.
"Kalau untuk harganya bervariatif, Mulai dari harga Rp7 ribu hingga Rp40 ribu, tergantung produk yang diminati. Kebanyakan masyarakat kalau cari oleh-oleh di Tuban itu ikan asin atau terasi, sehingga Lewa Rumah Oleh-oleh saya membranding kalau Tuban itu punya banyak produk," katanya.
Lebih lanjut, untuk mengenalkan Oleh-oleh khas Kabupaten Tuban, perempuan berhijab ini juga mengaku sering mengikuti berbagai pameran di beberapa wilayah. Bahkan tidak hanya di Kabupaten Tuban saja, melainkan event atau pameran di luar Kabupaten Tuban.
Dengan demikian, ia berharap bisa memperkenalkan produk lokal UMKM Tuban, sehingga bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas.
"Standnya mulai buka mulai jam 15.00 sampai 21.00 Wib selama lima hari ke depan, kemarin saya juga ikut bazar di Bojonegoro selama dua hari, di sana yang paling laris kebetulan kripik gedebog nya karena unik, jarang yang jual," paparnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
