Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Update perkembangan penemuan jasad bayi yang berada di pinggir pantai Jenu Tuban, pihak kepolisian sebar personil untuk mentracking ibu hamil.
Kepada blokTuban.com, Kapolres Tuban AKBP Suryono menuturkan bahwa saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Sebab, dalam kejadian itu tidak ada saksi yang melihat hanya nelayan yang menemukan bayi tersebut.
"Kita masih dalami sebab saksi-saksi tidak ada, yang melihat hanya nelayan yang menemukan bayi tersebut," ujar AKBP Suryono, Selasa (31/10/2023).
Sedangkan untuk proses yang dilakukan pihak kepolisian guna mengungkap kasus pembuangan bayi, saat ini Kapolres Tuban telah menerjunkan para personilnya.
Baik dari Polsek maupun Polres untuk mencari informasi di beberapa wilayah Kabupaten Tuban khususnya yang berada di pinggir pantai seperti Kecamatan Jenu, Tambakboyo dan Bancar.
"Kita masih lacak apakah ada orang yang hamil tiba-tiba sudah tidak ada atau orang yang bergerak ke arah TKP ditemukan bayi tersebut," imbuhnya
Namun, hingga saat ini menurut pria kelahiran Kabupaten Bojonegoro belum ditemukan bukti-bukti yang kuat terkait kasus pembuangan bayi di Kecamatan Jenu ini.
"Masih kita demi sampai saat ini belum ada yang bisa kita mintai keterangan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Senin (23/10/2023) warga Dusun Meduran, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, dihebohkan dengan penemuan seorang bayi perempuan dengan kondisi tak bernyawa, tergeletak di bibir pantai.
Bahkan Kapolsek Jenu saat itu, IPTU Riyanto menuturkan jika dari pemeriksaan luar oleh petugas Puskesmas Jenu, tidak ditemukan luka atau tanda kekerasan pada tubuh korban. Serta kondisi tali pusar bayi sudah terpotong dan diperkirakan usia bayi sudah 1 hari.
[Nur/Ali]
