Reporter: Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Masyarakat di Kabupaten Tuban, kembali digegerkan dengan penemuan mayat yang terapung di Bendungan Gerak Kendal aliran Bengawan Solo, yang berada di Dusun Simo, Desa Simorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Sudarmaji mengatakan jika kejadian tersebut, bermula ketika korban Mariyono (29), warga yang tinggal di Desa Widang, Kecamatan Widang pergi meninggalkan rumah enam hari yang lalu dan tak kunjung pulang.
"Pada hari Jumat, tanggal 10 Maret 2023 korban meninggalkan rumah pukul 05.00 Wib, pergi tanpa tujuan," ungkapnya, Kamis (16/3/2023).
Nahas, setelah berhari-hari pergi dari rumah dan tidak memberikan kabar kepada keluarga, korban yang dalam kondisi memiliki gangguan jiwa tersebut, justru ditemukan tak bernyawa oleh warga di Desa Simorejo, sekira pukul 11.00 Wib.
Warga yang kaget karena melihat adanya jenazah mengapung tersebut, langsung menghubungi petugas dari BPBD Tuban, agar dapat dilakukan penanganan lebih lanjut terhadap jenazah itu.
"Korban diketahui bernama Mariyono, pria berusia 29 tahun yang mengalami gangguan jiwa," lanjutnya.
Mendapatkan laporan adanya penemuan mayat tersebut, maka petugas BPBD Kabupaten Tuban dan Agen Rengel langsung mendatangi lokasi kejadian, dan ke rumah korban untuk melakukan pendataan, bersama dengan Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Widang.
"Selanjutnya jenazah langsung di bawa ke RSU Karang Kembang, yang berada di Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan untuk di lakukan identifikasi," imbuhnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS