Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pembangunan proyek Terminal LPG Refrigerated Jawa Timur atau Terminal LPG Tuban tahap II akan segera dimulai oleh PT Wijaya Karya. Wijaya Karya ditunjuk oleh Pertamina Energy Terminal (PET), melanjutkan pembangunan terminal LPG Tuban Tahap I yang selesai Desember 2022 lalu.
Wijaya Karya akan membangun di lingkup terminal sisi darat, pipeline, dan jetty. Harapannya, jika proyek rampung di tahun 2025 maka akan dapat dioperasikan di tahun 2026.
Pada pembangunan tahap I, yang telah diselesaikan berupa sarana fasilitas 2 tangki refrigrated dengan kapasitas masing-masing 44.000 MT dan 2 tangki pressurized dengan kapasitas masing-masing 2.500 MT.
VP Terminal Operation PET Heri Santika Permana mengatakan proyek ini merupakan salah satu langkah konkrit Pertamina meningkatkan ketersediaan dan ketahanan energi nasional. Dengan terminal LPG Tuban ini, Pertamina Energy Terminal akan mengelola rantai distribusi energi nasional yang lebih besar untuk memenuhi kebutuhan energi nasional.
“Terminal LPG Refrigerated Tuban ini nantinya akan menjadi salah satu terminal energi besar yang melayani dan memenuhi 35% kebutuhan LPG nasional meliputi area Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Kalimantan, serta Sulawesi,” ujar Heri dikutip dari katadata, Minggu (12/3/2023).
SVP EPCC Division PT Wijaya Karya Tri Prabowo menambahkan dalam pengerjaannya, KSO selalu menjaga dan mengedepankan 4 poin penting. Poin utama yang diprioritaskan adalah nol kecelakaan, kualitas, waktu, dan pembiayaan.
“Pastinya aspek safety akan terus diterapkan agar proyek tepat waktu, amanah, dan selalu utamakan keselamatan,” ujar Tri Prabowo.
PET merupakan anak usaha PT Pertamina International Shipping (PIS), yang kini dipercaya untuk mengelola 6 terminal energi strategis. Adapun terminal di bawah kelolaan PET adalah Integrated Terminal Tanjung Uban, Terminal BBM Pulau Sambu, Terminal LPG Tanjung Sekong, Terminal BBM Kota Baru, Terminal BBM Baubau, dan Terminal LPG Tuban atau Terminal LPG Refrigerated Jawa Timur. (*)
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS