19:00 . Menyedihkan! Berprestasi hingga Nasional, 2 Siswa SD di Tuban Tak dapat Apresiasi dari Pemkab   |   14:00 . Dikunjungi Penilai Adipura Kencana, Jalanan Tuban Kota Belum Seteril dari Bendera Partai   |   11:00 . Ide Jualan Kue Lumpur Labu Kuning Ekonomis Tanpa Telur   |   10:00 . Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 September 2023 Dibuka! Dapatkan Insentif Sebesar Rp 4,2 Juta   |   09:30 . Pak Labi, Lokal Hero Bangkep yang Selamatkan Alam Dengan Ternak Lebah Madu   |   09:00 . Empat Superhero dari Kampung Energi   |   08:00 . Amalkan Ayat 1000 Dinar, Hidup Aman dan Sejahtera   |   07:00 . Peringati Hari Tani dan Panen Raya, Warga Tuban Arak Tumpeng dan Gunungan Raksasa   |   19:00 . Kemarau Jadi Tantangan Bagi Pembudidaya Jamur Tiram di Palang Tuban   |   18:00 . Bingung Mau Nyoblos tapi Masih di Luar Kota? Begini Cara Ajukan Pindah Memilih   |   17:00 . Taman Sleko, Rekomendasi Tempat Nongkrong yang Nyaman di Tuban   |   16:00 . Tiga Kecamatan di Tuban Semakin Gerah, Suhunya Capai 35⁰ Celcius   |   15:00 . Kawasan Hutan Sekitar Area Kilang GRR Tuban Terus Diawasi   |   14:15 . Teknologi Karbon Mulai Diterapkan di Lapangan Sukowati   |   13:00 . Puluhan PPS dan PPK Tuban Mundur dengan Alasan Sama   |  
Tue, 26 September 2023
Jl. Sunan Muria no 28, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Email: bloktuban@gmail.com

PMK Mengganas Lagi, Sembilan Sapi di Tuban Jatuh Mati

bloktuban.com | Saturday, 04 March 2023 14:00

PMK Mengganas Lagi, Sembilan Sapi di Tuban Jatuh Mati Ilustrasi sapi mati akibat terpapar wabah PMK.

Reporter : Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali mengganas lagi dan menjangkiti hewan ternak di Kabupaten Tuban. Kali ini, sembilan ekor sapi milik warga Dusun Koro, Desa Pongpongan, Kecamatan Merakurak dilaporkan jatuh mati selama sepuluh hari terakhir ini. 

Kabar tersebut, dibenarkan oleh Kepala Bidang Kesehatan Hewan (Kabid Keswan), Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Tuban, Pipin Diah Larasati. Akan tetapi, ia mengaku jika pihaknya tidak dapat melakukan visum terhadap hewan tersebut. 

"Iya benar, cuma kami tidak bisa melakukan visum karena laporannya sudah dikubur dan tidak ada dokumentasinya," ujarnya kepada blokTuban.com saat dikonfirmasi, Sabtu (4/3/2023). 

Dengan begitu, lanjutnya, maka kematian sembilan ekor sapi tersebut tidak dapat dicatat atau dimasukkan ke dalam laporan hewan mati karena terserang oleh PMK. 

Oleh itu, ia meminta kepada masyarakat atau peternak di Kabupaten Tuban, agar sebaiknya melaporkan kondisi ternak ke desa. Sehingga nantinya, pihak desa dapat melaporkan hal tersebut kepada dinas terkait. 

Baca Juga:

Tanggul Penahan Air Bengawan Solo di Desa Widang Merembes, Begini Upaya BPBD Tuban

"Sebaiknya peternak melaporkan ternak yang ke desa, nanti desa yang akan melaporkan ke kita, lalu dilakukan visum untuk memastikan itu PMK," sambungnya. 

Namun, apabila petugas yang bersangkutan belum dapat hadir untuk meninjau hewan ternak ke lokasi, maka peternak disarankan untuk mendokumentasikan kondisi ternak terlebih dahulu, sebelum dikubur. 

Pasalnya, dengan demikian petugas tetap bisa melihat kondisi fisik dari hewan ternak tersebut, sehingga dapat dipastikan PMK atau bukan. 

"Rata-rata kematian pedet karena tertular induk yang sakit, jantungnya yang keserang terjadi syok," jelasnya. 

Kendati demikian, Pipin sapaan akrabnya, mengaku jika pihaknya akan tetap mengagendakan untuk melakukan penanganan. Yaitu dengan melakukan pengobatan, pelayanan kesehatan hewan, serta kegiatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE). Di samping itu, tim dari dinas terkait akan segera turun ke lokasi. [Sav/Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS 

Tag : # Wabah PMK, # PMK mengganas, # PMK Tuban, # Sapi Mati, # Dinas Peternakan, # Kabupaten Tuban, # Blok Tuban, # Berita Tuban, # Tuban Hari Ini



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...
-->

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokTuban TV

Redaksi

  • Monday, 14 August 2023 11:00

    blokTuban.com Kembali Dipercaya UTM Tempat Praktik MSIB

    blokTuban.com Kembali Dipercaya UTM Tempat Praktik MSIB PT Blok Tuban Promosindo yang menaungi website blokTuban.com kembali mendapat kepercayaan dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sebagai tempat praktik Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) tahun 2023, Senin (14/8/2023)....

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat