Pembelian Beras di Pasar Murah Penambangan Tuban Dibatasi, Warga Berdesak-desakan

Reporter : Savira Wahda Sofyana

bloktuban.com – Kegiatan Pangan Murah yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Tuban bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, mendapatkan respon baik dari masyarakat di Kabupaten Tuban.

Hal tersebut, dibuktikan dengan antusiasme masyarakat yang hadir di Halaman Pasar Penambangan, sangat membludak. Bahkan, dari pantauan blokTuban.com masyarakat rela berdesak-desakan demi bisa mendapatkan barang yang diinginkan.

Sebagaimana diketahui, dalam gelaran pasar murah tersebut tersedia berbagai kebutuhan bahan pokok. Seperti halnya, gula pasir bermerk yang dibandrol dengan harga Rp13 ribu per kilogram, bawang merah Rp26 ribu per kilogram, tomat Rp3 ribu per 0,25 kilogram, dan bawang putih kating dengan harga Rp24 ribu per kilogram. 

Beras medium dengan kemasan 5 kilogram dibandrol dengan harga Rp45 ribu, minyak goreng camar Rp15.800 per liternya, daging ayam Rp27 ribu per kilogram, telur ayam ras Rp25 ribu per kilogram, bawang putih sinco Rp20 ribu per kilogram, cabai rawit hijau Rp7.500 per 0.25 kilogram, hingga cabai hijau besar dengan harga Rp5.500 per kilogram. 

baca juga:

Normalisasi Sungai Bengawan Jero Lamongan dari Enceng Gondok Baru Terealisasi 27 KM

Salah seorang masyarakat yang turut hadir dalam gelaran pangan murah, Dian mengatakan jika ia merasa sangat senang dengan adanya kegiatan ini, karena dinilai sangat membantu para ibu-ibu rumah tangga.

“Ibu-ibu seperti saya ini senang berburu barang yang murah-murah, jadi sangat bermanfaat. Harganya juga lumayan murah dari harga yang ada di pasaran terpaut Rp1000-2000,” katanya kepada blokTuban.com, Jumat (17/2/2023).

Dalam kesempatan ini, perempuan ramah ini tidak menyia-nyiakan kesempatan dengan memborong berbagai macam bahan pokok untuk kebutuhan rumah tangganya. Seperti minyak goreng, gula pasir, bawang putih, bawang merah, hingga beras.

Sementara pembeli lainnya, Wati juga mengatakan hal yang serupa. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu dirinya yang sedang pusing memikirkan kemelut harga bahan pokok di pasaran.

“Yang saya incar pertama itu beras mbak, karena harganya lagi mahal sekarang. Kemarin saya beli harganya satu kilo Rp12 ribu. Tapi tadi pembelian dibatasi hanya boleh dua karung saja,” katanya. [Sav/Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS