Reporter: Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Pagi ini Rabu (26/10/2022), 1.500 personil mengikuti Apel Gelar pasukan Pengamanan Pilkades guna mengamankan jalannya Pilkades serentak di Kabupaten Tuban yang akan diselenggarakan pada Kamis esok (27/10/2022).
Apel yang digelar di Mapolres Tuban ini dihadiri segenap Forkopimda Tuban. Personil pengamanan yang dipersiapkan terdiri dari berbagai elemen seperti TNI, Polri, Satpol PP, dan Linmas.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengatakan personil keamanan ini dimaksudkan untuk menjaga keamanan dan kondusivitas masyarakat.
“Untuk mempersiapkan Pilkades besok di 47 desa nantinya ada 1500 personil yang akan disiapkan,” tandas Aditya Halindra.
Baca juga: 119 Cakades Tuban Ikrar Damai Pilkades, Pemkab Petakan Beberapa Desa Rawan Konflik
Para personil ini akan ditugaskan di posnya masing-masing, dengan tugas yang telah diberikan. Untuk waktu bertugas sendiri para personil ini akan standby mulai dari siang ini sampai selesainya selesainya perhitungan suara.
Menurut Mas Bupati, sapaan akrabnya, terdapat tiga desa yang berpotensi mengalami kerawanan yaitu di Kecamatan Plumpang, Kecamatan Jenu, dan Kecamatan Merakurak.
Sementara itu Kapolres Tuban, AKBP Rahman Wijaya mengatakan untuk daerah-daerah yang memiliki potensi mengalami kericuhan, nantinya akan ada penambahan personil di area tersebut.
“Kami akan tambah personil untuk daerah yang memiliki potensi kerawan,” ujarnya.
Sedangakan untuk daerah-daerah yang saat ini tidak dikategorikan memiliki potensi kericuhan, Polres Tuban juga akan tetap memantau situasi daerah tersebut, dengan melakuakan patroli sekala besar.
Untuk pengamanan di TPS nantinya dalam satu TPS akan diberi dua personil dari Polri, ditambah TNI, 4 orang linmas dan ditambah lagi dari Satpol PP.
Tak hanya itu, Rahman menambahkan telah mempersiapkan langkah antispasi misal ada kejadian tak terduga. Nantinya Polres Tuban bekerja sama dengan Korps Brimob Polda Jawa Timur serta dari jajaran Polres di sekitaran Tuban, seperti Gresik, Lamongan, Jombang, dan Mojokerto mereka akan di siapkan jika ada kericuhan.
Baca juga: BKK Pilkades Tuban Terbesar di Kecamatan Rengel, Nilainya Rp157 Juta Lebih
“Kami juga dibackup dari Korps Brimob Polda Jawa Timur serta dari jajaran Polres di sekitaran Tuban, seperti Gresik, Lamongan, Jombang, dan Mojokerto untuk bersiap-siap, jika sewaktu-waktu dibutuhkan mereka akan bergeser kelokasi,” ujar mantan Kapolres Sumenep tersebut.
Mas Bupati menuturkan, pemilihan kepala desa ini merupakan sebuah proses demokrasi. Siapa saja yang menang dan yang kalah adalah kader terbaik di wilayah tersebut jadi masyarakat jangan terlalu fanatik.
Sedangkan harapan dari AKBP Rahman Wijaya seluruh lapisan petugas, panitia, ASN, wajib menjaga netralitas di daerahnya.
Dan setelah apel gelar pergeseran pasukan, dalam pagi ini juga dilakukan simulasi plan contingency dimana nantinya menangani berbagai persoalan yang ada di lapangan. [Nur/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS