Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Musim penghujan yang selalu datang setiap tahunnya, sering menjadi momok meresahkan bagi sebagian masyarakat di Kabupaten Tuban. Pasalnya, banjir kerap kali melanda permukiman warga, tiap kali hujan dengan intensitas tinggi mengguyur.
Seperti halnya masyarakat yang tinggal di sekitar Jalan Raya Bojonegoro-jatirogo, tepatnya di pertigaan Ponco, Desa Suci Harjo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban. Diketahui, kawasan tersebut menjadi salah satu lingkungan yang selalu menjadi langganan banjir setiap tahunnya.
Hal tersebut disinyalir lantaran tidak berfungsinya drainase secara normal, sehingga membuat air hujan tidak dapat mengalir karena gorong-gorong yang tersumbat. Akibatnya, air hujan tersebut menerjang jalan raya penghubung dua kabupaten itu.
Baca juga: Fogging dan Penghijauan Digalakkan di Wilayah Soko Tuban
Saat dikonfirmasi oleh blokTuban.com, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPR PRKP) Kabupaten Tuban, Agung Supriyadi menyatakan jika sebenarnya jalan tersebut, merupakan wewenang dari Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (Dinas PU BM) Provinsi Jawa Timur.
“Jalan Ponco itu masuk wewenang Dinas PU BM Provinsi Jatim, tapi permasalahan genangan air di pertigaan Ponco tersebut, kayaknya kiriman air dari hulu sehingga kami selesaikan di hulunya,” paparnya kepada blokTuban.com, Jumat (21/10/2022).
Untuk itu, lanjut Agung sapaan akrabnya, pada tahun 2023 mendatang Pemerintah Kabupaten Tuban (Pemkab Tuban), melalui Dinas PUPR PRKP akan menganggarkan dana, untuk melakukan normalisasi waduk di hulu.
Menurutnya, penganggaran dana tersebut akan diambil oleh Pemkab dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023, dengan harapan agar normalisasi tersebut dapat meminimalisir adanya genangan air, di kawasan tersebut.
Baca juga: SIG Turut Andil di Normalisasi Waduk Manganan Montong Tuban
“Diambil dari dana APBD 2023 dan ini masih dibahas dengan teman-teman DPRD Tuban, moga-moga cepat tuntas,” tambahnya.
Kendati demikian, disamping upaya yang akan dilakukan oleh Pemkab, juga perlu adanya dukungan dari Dinas PU BM Provinsi Jatim. Hal tersebut, dapat dilakukan dengan membuatkan saluran drainase di hilirnya, yaitu dari SMPN 1 Parengan hingga pertigaan Ponco.
Lebih lanjut, Agung menambahkan, untuk tindakan sementara yang akan dilakukan oleh pihaknya, ialah melakukan pengerukan sampah di sekitar lokasi yang kerap menjadi langganan banjir itu.
“Untuk penanganan jangka pendek, akan dilakukan pengerukan waled atau sampah, di sekitar lokasi genangan air tersebut,” paparnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS