Oleh : Dwi Rahayu
blokTuban.com - Peradaban dan budaya tertentu memiliki sebuah ilmu penuntun yang diwariskan turun-temurun yang bersumber dari leluhur. Sperti halnya pada budaya Jawa dikenal dengan Primbon Jawa.
Pada primbon Jawa beberapa karakter orang dibedakan berdasarkan hari kelahiran atau weton. Weton ini oleh leluluhur Jawa telah disebutkan dalam serat-serat dan lestari hingga saat ini.
Primbon Jawa, menjadi buku panduan bahkan setiap aktivitas yang hendak dilakukan sang empu weton atau tanggal tertentu. Nah rupanya berdasarka primbon Jawa ada 3 weton yang ditakuti ketika marah.
Dilansir dari Chanel YouTube Naura Komputer, pertama weton yang saat marah terlihat menakutkan adalah orang kelahiran Selasa Legi.
Selasa Legi, menurut primbon Jawa berada dalam naungan laku legenie atau layaknya Afiq sehingga saat mereka marah akan membakar layaknya api.
Saat marah mereka tidak peduli dengan keberadaan orang lain. Emosinya membutakan hal-hal disekitarnya dan hanya memperdulikan diri sendiri.
Tapi meski ketika marah meluap-luap, ketika dalm mode tenang dan menolong orang dan pemaaf juga.
Mereka yang memiliki weton Selasa legi cenderung berani. Sebab itu musuhnya lumayan banyak dan emosional.
Kedua pada ilmu titen versi primbon Jawa neptu yang memiliki sikap menakutkan jika dibuat marah yaitu Senin Wage.
Weton ini disebut-sebut cukup berbahaya serta mengerikan saat marah. Terkadang melakukan beberapa hal di luar kendali jika diliputi emosi.
Seperti sebelumnya, meski pemarah ia merupakan sosok yang setia. Saat ia menolong seseorang akan melakukan dengan sepenuh hati tanpa pamrih.
Posisi ketiga yaitu Minggu Wage. Primbon Jawa menuebutkan sosok dari weton ini sangat mengerikan jika marah.
Karakternya begitu berbanding 180 derajat saat suasana hatinya sedang tenang. Kemarahn yang muncul biasanya akubat kekesalan yang menumpuk dan sudha keterlaluan baginya.
Dibalik sifatnya yang sabar, mereka bahkan tak jarang melakukan tindakan tak terduga yang membuat orang disekitarnya kaget saat mengetahui emosinya.
Ketik amarah auranya menjadi gelap dan marahnya tidak dapat dikontrol.
Demikian ramalan karakter seseorang berdasarkan weton yang ditakuti saat mereka murka atau marah.
Namun terlepas dari benar tidaknya ramalan ini, tidak bisa 100 persen dijadikan patokan menilai karakter seseorang.
Sebab banyak faktor hingga pada akhirnya sebuah karakter pada diri seeorang tersebut dapat terbentuk sedemikian rupa.
Hidup seseorang pada akhirnya tergantung dari pribadi masing-masing usaha yang ayang telah dilakukan dan dibarengi dengan ikhtiar kerja keras dan doa.
Semoga hidup kalian menjadi lebih baik kedepannya.[dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
