Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Melalui program Gerakan Infak Beras Bersama Penyuluh (Gibas Buluh) di bulan Ramadan 1443 H, anggota Penyuluh Agama Islam di Kecamatan Widang, membagikan sejumlah beras di Masjid Al-Ikhlas Desa Minohorejo kepada 93 dhuafa.
Kegiatan sosial tersebut, sebagai wujud keperdulian terhadap masyarakat yang membutuhkan di tengah gempuran ekonomi yang belum stabil, akibat Pandemi Covid-19 yang menyerang beberapa tahun belakangan ini.
Menurut salah satu penyuluh Agama Islam, Masruh Zainur Ridwan, jika kegiatan ini merupakan agenda rutin setiap bulan, dari masjid ke masjid untuk membantu masyarakat yang berhak untuk menerimanya.
“Tujuannya untuk membantu warga yang kurang beruntung, apalagi di bulan suci seperti sekarang, agar semua bisa mendapatkan berkah. Ada sekitar 465 kilo beras yang dibagikan,” terangnya kepada blokTuban.com, Jumat (29/4/2022).
Tidak hanya pembagian beras saja, aksi sosial ini sendiri juga dikemas dengan berbagai acara didalamnya seperti khataman Al-Quran, tahlil, doa, sambutan, dan barulah dilanjut dengan pembagian infak beras kepada para dhuafa yang berhak menerima.
Selain itu, Masruh menambahkan jika kegiatan ini didukung oleh banyak masyarakat di Kecamatan Widang. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang turut serta berdonasi beras setiap bulannya.
“Kegiatannya kita mulai dengan khataman Al-Quran lebih dulu, tahlil, doa, sambutan baru pembagian infak. Alhamdulillah respon masyarakat baik dan banyak yang ikut bersumbangsih menyalurkan donasi beras untuk dibagikan,” katanya.
Dengan demikian ia berharap jika kedepannya, aksi sosial ini bisa terus berkelanjutan agar semakin banyak masyarakat membutuhkan yang mendapat bantuan semacam ini.
“Harapannya semoga kegiatan Gibas Buluh ini bisa terus berlanjut dan berkibar sampai kapanpun, sehingga banyak orang membutuhkan bisa kebagian menerima infak dan kedepannya pembagian juga bisa lebih merata lagi,” tutupnya. [Sav/Ali]