Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Bulan Ramadan 1443 H menjadi berkah tersendiri bagi para penjual makanan, karena masyarakat lebih memilih berburu makanan untuk disantap saat berbuka puasa.
Itulah sebabnya pada bulan Ramadan, seringkali pendapatan penjual makanan lebih meningkat dibanding hari-hari biasa pada umumnya. Seperti halnya Siti Badrikah pengusaha jamur crispy yang bertempat di Desa Cendoro, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Menurutnya, produksi jamur crispy miliknya meningkat setiap tahunnya ketika Ramadan.
"Alhamdulillah semakin bertambah peminatnya dan banyak orderannya. Jadi sekarang produksi setiap hari," ungkapnya kepada blokTuban.com, Rabu (13/4/2022).
Kalau di hari biasa ia hanya memproduksi jamur crispy satu Minggu dua kali. Lanjutnya, di bulan Ramadan ia mengaku mampu memproduksi Jajanannya setiap hari sebanyak lima sampai sepuluh kilogram karena banyaknya pembeli.
Selain itu, kemasan yang dijualnya juga berbeda. Jika di hari biasa ia menjual jamur crispy neng Izza ini dalam bentuk kemasan kecil, lain halnya di bulan Ramadan ini. Sebab, para pembelinya lebih memilih untuk membeli dalam kemasan kiloan karena membutuhkan dalam jumlah yang lebih banyak dari biasanya.
"Biasanya yang bulan puasa gini jualnya curah, kiloan atau bal-balan. Rata-rata 5 kilo sampai 10 kilo, tapi kalau sampai 10 kilo berarti pas ada pesanan nambah. Kalau di hari biasa sama segitu tapi gorengnya dengan renggang waktu seminggu atau seminggu goreng dua kali," jelasnya.
Tingginya minat pembeli di bulan Ramadan tentu menjadi berkah tersendiri baginya. Menurut Siti, meningkatnya jumlah pembeli dilatar belakangi lantaran banyak masyarakat yang menjadikan produk olahan jamurnya menjadi suguhan di hari raya, maupun digunakan sebagai oleh-oleh untuk sanak saudara yang telah berkunjung.
Lebih lanjut, banyak juga pedagang yang membeli jamur crispy dari ibu dua anak ini untuk dijual kembali. Biasanya, pedagang tersebut membeli dalam jumlah banyak untuk dikemas ulang dengan kemasan lain, sesuai dengan takaran yang diinginkan.
"Lebih laris karena biasanya untuk suguhan hari raya, terus oleh-oleh untuk keluarga dekat juga. Kalau masih awal-awal puasa gini masuknya masih ke penjual, jadi nanti dijual lagi sama mereka," katanya.
Perlu diketahui, selain menjual jamur crispy perempuan berhijab ini juga menjual berbagai produk lain yang terbuat dari jamur seperti nugget jamur, stik jamur, krupuk jamur, hingga Sempol yang terbuat dari jamur pula. [Sav/Ali]
