Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten Tuban berencana menggelar kegiatan konsultasi publik proyek tol Demak-Tuban untuk masyarakat pada Rabu (16/2/2022) pukul 08.30 Wib. Konsultasi dijadwalkan di Gedung Pertemuan Wijaya Kusuma KSPKP Tuban dan peserta dari unsur masyarakat yang hadir diminta untuk membawa foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Berdasarkan surat yang diketahui Sekda Tuban, Budi Wiyana, tertulis bahwa setiap kabupaten yang dilalui rute tol Demak-Tuban untuk memfasilitasi kegiatan konsultasi publik. Sesuai dengan surat yang dikeluarkan Kementrian PUPR Nomor BM 0201 -Pj/30 tentang permohonan fasilitasi konsultasi publik.
"Agenda konsultasi publik yaitu penyusunan dokumen lingkungan melalui kegiatan Engineering Service Project (SFC)Toll Road & Bridge Final Business Case (FBC) and Bidding Document Ruas Tol Demak-Tuban," kata Sekda Budi Wiyana dalam suratnya, Selasa (15/2/2022).
Sebelumnya, masyarakat sudah ramai membicarakan proyek Tol Demak-Tuban. Rencananya, ruas tol tersebut akan melintasi desa-desa di wilayah Kabupaten Demak, Kudus, Pati, Rembang, Jawa Tengah dan Tuban, Jawa Timur.
Data yang dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan, dikabarkan jalur tol dari arah Jateng tersebut akan memasuki wilayah Tuban di Kecamatan Jatirogo dan adapula di Kecamatan Bancar. Untuk wilayah Jatirogo lokasinya direncanakan berada di Desa Sadang atau Desa Ngepon. Ruas jalan tol selanjutnya menuju wilayah selatan Kecamatan Tambakboyo yang meliputi Desa Dikir dan beberapa desa lainya.
Rute selanjutnya, menuju selatan ke wilayah Kecamatan Kerek, melalui Kecamatan Montong dan sebagian wilayah Kecamatan Grabagan. Masuk ke wilayah Kecamatan Semanding hingga Desa Cepokorejo, Kecamatan Palang yang berada di perbatasan Kabupaten Tuban dan Lamongan.
Kepala Dinas Pekerjaa Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PUPR PRKP) Tuban, Agung Supriyadi, tidak banyak komentar. Untuk proyek tol dari arah barat, lanjut Agung sudah dimulai pembangunannya Jalan Tol Semarang-Demak dan berlanjut Demak-Tuban.
Kendati demikian, proyek tol tersebut masih tahap kajian dan belum dapat dipastikan rutenya seperti yang sedang ramai dibicarakan publik. Saat ini, proyek tol tersebut informasinya masih menunggu anggaran dan investor yang akan mengerjakan.
"Untuk desa yang akan dilewati tol Tuban sangat mungkin akan berubah," kata Agung. [Ali]
