Pertama di Tuban, Petani Gunakan Drone untuk Semprot Pupuk

 

Reporter: Savira Wahda Sofyana

blokTuban.com – Drone yang umumnya digunakan sebagai alat untuk mengambil sebuah gambar atau video, seiring berkembangnya zaman kini bisa dimanfaatkan untuk membantu para petani melakukan penyemprotan pupuk di persawahan.

Pada Rabu (17/11/2021) pagi sekitar pukul 09.00 Wib, PT. Pupuk Indonesia (Persero) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggandeng Todaytech penyedia drone pertanian untuk mulai memperkenalkan alat penyemprot drone, di Desa Bandungrejo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.

Pengenalan ini dilakukan pertama kali di Tuban dengan cara mendemontrasikan drone yang sedang berada diketinggian dan menyemprotkan pupuk organik cair oca ponska di sawah milik petani yang berada tepat di depan kantor BUMDes Bandungrejo.

“Penggunaan drone ini kami kenalkan kepada masyarakat luas khususnya di Tuban ini, bahwa saat ini dunia pertanian juga bisa menggunakan teknologi,” ujar Iyan Fajri, Vice President Penjualan Wilayah Jatim, PT. Pupuk Indonesia saat ditemui di area persawahan Desa Bandungrejo.

Dengan adanya alat bantu drone ini, diharapkan bisa membantu para petani yang kesulitan terhadap sumber daya manusia, serta memberikan wawasan baru terhadap penerapan penggunaan pupuk menggunakan teknologi baru.

“Karena minat anak muda atau petani saat ini semakin menurun, sehingga di desa-desa ini sulit mencari tenaga kerja untuk kegiatan baik itu menanam, menyemprot pestisida maupun aplikasi pupuk,” ujarnya.

Selain itu dengan menggunakan drone, bisa membantu para petani untuk mempersingkat waktu dalam penyemprotan pupuk cair, pasalnya untuk luas tanah yang mencapai satu hektar dikatakan Iyan hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja.

Masalah pembiayaan drone Iyan mengatakan jika pihaknya sudah melakukan perhitungan bahwa investasi awal mencapai Rp70 sampai Rp100 juta.

“Mungkin kita juga harapkan bahwa pemerintah hadir, sehingga investasi untuk drone ini bisa ditekan seminimal mungkin,” sambungnya.

Senada dengan Iyan, Kabid Tanaman Pangan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tuban, Wiwit Risti Kuswanti juga mengatakan penggunaan drone untuk penyemprotan pupuk sangatlah efektif hal itu karena memakan waktu yang sangat singkat.

“Baru disosialisasikan saat ini pertama kali di Tuban, sangat efektif sekali karena dengan waktu 15 menit satu hektar sudah selesai kalau pakai tenaga manusia kan lebih lama,” tutupnya. [sav/col]