Reporter: Ali Imron
blokTuban.com – Selain tiga lokasi Isolasi Terpusat (Isoter) yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Tuban, rencananya setiap desa akan diminta menyiapkan tempat Isoter bagi pasien Isolasi Mandiri (Isoman) Covid-19.
Rencana tersebut diungkapkan Kapolres Tuban, AKBP Darman saat memberikan sambutan dalam apel gabungan dalam rangka pemindahan dari Isolasi Mandiri (Isoman) ke Isolasi Terpusat (isoter) yang dilaksanakan di Mako Kodim 0811 Tuban, Rabu (18/8/2021).
“Tiap desa akan memiliki tempat Isoter. Fasilitasnya seperti hotel untuk mempercepat pemulihan bagi pasien Isoman,” ucap Kapolres Darman.
Fasilitas hotel yang dimaksud Darman, seperti ada bad kasur, TV, Wifi, obat-obatan hingga tabung oksigen. Untuk mengoptimalkan fasilitas itu, Pemdes akan dibantu bidan desa.
Tujuan pengadaan tempat Isoter di desa-desa, menurut Darman untuk memudahkan mobilisasi pasien dan lebih dekat komunikasi dengan keluarganya. Dilain sisi, memindahkan pasien Isoman dari 328 desa/kelurahan di tiga tempat Isoter yang disediakan lebih sulit.
“Memindahkan pasien Isoman lebih beresiko dan petugasnya harus memakai baju Hazmat,” kata Wakil Ketua 2 Satgas Covid Kabupaten Tuban.
Adanya lokasi Isoter di tiap desa, Kapolres dan Dandim 0811, Letkol Inf. Viliala Romadhon telah sepakat. Anggarannya dapat dialokasikan dari APBDesa sebesar 8 persen yang telah diatur dalam regulasi.
Seperti vaksinasi dimana Tuban telah menjadi percontohan nasional, Darman juga berharap pemindahan pasien Isoman ke Isoter juga dapat menjadi percontohan. Ditekankan berhasil tidaknya program tersebut ada di pundak masing-masing petugas Satgas Covid-19 di Tuban.
Diberitakan sebelumnya, mulai hari ini pasien Isoman di 20 kecamatan akan dijemput petugas dan dipindahkan ke tempat Isoter. Ada tiga tempat Isoter yaitu Sport Center dengan 90 bad kasur, Plumpang 15 bad dan Jatirogo ada 25 bad.
Tim penjemput pasien Isoman terdiri dari TNI, Polri, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Tim diberangkatkan Dandim dan Kapolres setelah apel gabungan di Makodim hari ini.
Data yang dihimpun dari Dinkes per tanggal 18 Agustus 2021, kasus confirm baru 24 orang, confirm sembuh 11 orang dan confirm meninggal tiga orang. Total kumulatif yang terpapar Covid-19 di Tuban mencapai 7.021 orang, dimana 5.906 orang telah sembuh, 900 orang meninggal dan 215 orang masih dirawat.
Sebaran pasien yang masih dirawat 42 orang di RSUD dr. R Koesma, 6 orang di RSNU, 5 orang di RSAM, 79 orang di RS luar Tuban, dan yang di Isolasi Terpusat ada 81 orang. [ali/col]