Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Markas Kodim 0811 di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban sejak pukul 05.00 Wib mulai diserbu warga yang antusias mengikuti serbuan vaksinasi, Sabtu (3/7/2021).
Ketatnya pembatasan jumlah peserta vaksin di area dalam kodim, memicu antrean panjang di luar gerbang hingga meluber ke jalan raya. Sedangkan dalam ruang tunggu, skrining dan suntik vaksin telah memenuhi prosedur protokol kesehatan Covid-19.
Berkali-kali anggota kodim menghimbau peserta yang belum dapat blangko dan kartu vaksin untuk bersabar dan menjaga jarak satu meter. Akan tetapi, warga tidak menghiraukan sehingga pemandangan tidak jaga jarak pun tak terhindarkan.
Saat dikonfirmasi reporter blokTuban.com, Dandim 0811 Tuban, Letnan Kolonel Inf. Viliala Romadhon mengatakan program serbuan vaksinasi di Kodim 0811 ini sudah ketiga kali dan antusias masyarakat semakin tinggi. Hari pertama vaksin mencapai 1500 orang, hari kedua 1660 orang dan hari ini baru berjalan tiga jam telah mencapai 800 orang lebih.
"Kecepatan vaksinasi di Kodim semakin tinggi, kemungkinannya informasi yang diterima masyarakat juga menyeluruh salah satunya dari sosial media," kata Dandim Viliala Romadhon.
Dandim juga telah menyampaikan kepada warga atau peserta vaksin bahwa di tiap puskesmas juga diselenggarakan vaksinasi. Ternyata warga lebih memilih di Kodim karena areanya luas dan stok vaksin sehari ada 2000 dosis.
Pelaksanaan vaksinasi di markas Kodim 0811 mengejar waktu, mulai pukul 07.00 sampai maksimal 15.00 Wib. Dengan pertimbangan jumlah tenaga kesehatan dan tenaga anggota, sehingga pelaksanaanya dua hari dan libur sehari.
"Bukan jumlah vaksinnya karena stoknya masih banyak. Ada 10 ribu vaksin yang disediakan dalam 10 hari. Kami kaget warga Tuban tidak perlu dicari tapi berbondong-bondong datang sukarela," imbuhnya.
Adanya kerumunan dalam antrean peserta, Dandim telah mengantisipasinya dengan persiapan matang. Mulai tempat disediakan kursi berjarak dan dipasang tenda sehingga peserta tidak kepanasan. Beberapa fasilitas ruangan di kodim juga dipakai vaksinasi serta kecukupan tenaga kesehatan.
Untuk antrean di luar, petugas telah menyampaikan kepada peserta jika di dalam kursi sudah penuh maka tidak mengijinkan peserta lain untuk masuk.
"Telah kami beri tulisan bahwa antrean vaksinasi penuh mohon kembali beberapa jam kemudian," tegasnya.
Salah satu peserta vaksinasi di markas Kodim, Arifin (40) mengaku datang sejak pukul 05.30 Wib dan selesai vaksin sekitar pukul 10.15 Wib. Ia juga senang setelah divaksin karena menjadi bagian ikhtiar melawan virus covid-19.
"Tidak ada efek samping apapun yang saya rasakan setelah disuntik," pungkasnya. [ali/ono]
