Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten Tuban melalui Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) mengunjungi Wahana Asimilasi Edukasi (WAE) Lapas Tuban, Kamis(17/6/2021) siang.
Dua orang perwakilan dari Diskanak, Tobagus dan Falah meninjau langsung pelaksanaan Budidaya lele yang berlokasi di WAE, lahan BKPH Merakurak Perhutani. Tobagus memastikan apakah hibah 20 buah kolam dan 20.000 bibit lele masih berlanjut atau tidak.
"Kami ke sini hanya rindu Kelompok Tani Lele Rajawali dan Garuda Jaya," katanya.
Sebagai informasi kelompok tani tersebut adalah 16 orang WBP yang dibentuk tahun 2018 silam. Kasubsi Kegiatan Kerja Lapas Tuban, Kariyono menjelaskan bahwa saat ini hanya 2 orang WBP yang melaksanakan Asimilasi di Lahan seluas satu hektar tersebut.
"Diskanak juga meninjau pelaksanaan peternakan dua kandang ayam telur," sambungnya.
Pada Agustus 2019 lalu, Pertamina EP Asset 4 Field Cepu juga ikut andil memberdayakan warga binaan pemasyarakat Lapas Tuban. Melalui kolaborasi dengan Kepala Lapas Kelas II B Tuban, anak usaha Pertamina tersebut menggulirkan program CSR berupa penyulingan minyak kayu putih dan kandang ayam petelor.
Sebagai bentuk komitmen bersama, Pertamina bersama Lapas Tuban juga menandatangani MoU bantuan kerjasama WAE berupa pembanginan kandang ayam dan infrastruktur penyulingan minyak kayu putih.
Awalnya WAE sendiri memiliki berbagai macam budidaya yang bisa diunggulkan, seperti budidaya ayam petelur, budidaya kelinci, perkebunan, budidaya ikan lele dan penyulingan minyak kayu putih. [ali/sas]
