Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan KCP Tuban, menyebut jasa kontruksi baik Perseroan Terbatas (PT) dan Perseroan Komanditer (CV) di Kabupaten Tuban patuh membayar iuran.
"Alhamdulillah tingkat kepatuhan untuk jasa kontruksi semua CV sudah patuh dan Pemkab Tuban sudah mendukung kami," terang Kepala BPJS Ketenagakerjaan KCP Tuban, Sony Alonsye.
Kendati sudah patuh dalam membayar iuran, namun tidak sedikit PT maupun CV di Kabupaten Tuban yang mengalami kesulitan untuk membayar iuran, terlebih di masa pandemi Covid-19.
"Mereka sudah patuh dalam membayar iuran. Namun ada beberapa kesulitan yang dialami PT maupun CV terkait pembayaran iuran bulanannya," imbuhnya dalam acara sosialisasi di ruang Setda lantai 3 Pemkab Tuban, Rabu (21/4/2021).
Lebih lanjut, BPJS Ketenagakerjaan telah mencatat sebanyak 1.800 badan usaha dengan jumlah pekerjannya kurang lebih sebanyak 49.000 pekerja.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tuban Sunarto menyampaikan, terkait adanya kesulitan maupun keluhan dari jasa kontruksi dalam mendapatkan proyek pihaknya menyadari hal itu.
Terlebih pada masa pandemi Covid-19 ini, anggaran untuk bidang kontruksi dikurangi dan digunakan untuk penanganan Covid-19.
"Iya untuk proyek sendiri belum bisa menampung seluruh kontraktor di Tuban, terlebih masa pandemi Covid-19 yang anggarannya untuk bidang kontruksi dikurangi guna untuk penanganan covid-19," pungkas Sunarto.[hud/col]