Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Warga Tuban digegerkan dengan pesan berantai yang berbunyi salah satu karyawan yang bekerja di supermarket, di Jalan Basuki Rahmat terpapar covid-19. Kabar ini santer beredar 24 jam terakhir.
Dalam pesan berantai tersebut menyebutkan, kepada masyarakat yang usai berbelanja di supermarket tersebut untuk melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing, sebab salah satu karyawannya ada yang positif covid-19.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban, Bambang Priyono membatah kabar tersebut, sebab pesan berantai itu tidak bersumber resmi dari Dinkes, Rumah Sakit (RS) atau pun tim gugus tugas covid-19 Kabupaten Tuban.
"Tidak ada data di kita," ungkap Bambang, Selasa (19/5/2020).
Hal senada juga diungkapkan juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul mengatakan, diharapkan masyarakat untuk tidak mempercayai informasi yang tidak jelas dari mana asal sumbernya.
"Sudah disediakan situs resmi Pemkab Tuban, masayarkat dapat mencari informasi yang benar di situ," tandasnya.
Berdasarkan data peta sebaran Covid-19 Kabupaten Tuban, Jumat (8/5/2020) ada tambahan Orang Dalam Pemantauan (ODP) baru 9 orang. Sehingga jumlah kumulatif ODP sebanyak 592 orang dengan keterangan sebanyak 455 orang selesai pemantauan dan 137 orang masih dalam pemantauan.
Selain itu, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 35 orang. Dari jumlah tersebut tercatat 13 orang sembuh, 7 orang meninggal dunia dan sisanya yang masih dalam pengawasan sebanyak 15 orang.
Berdasarkan data peta sebaran Covid-19 Kabupaten Tuban, Senin (18/5/2020) hingga pukul 18.00 WIB. 2 PDP baru, 3 PDP sembuh tidak ada penambahan positif covid-19.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) kumulatif ODP sebanyak 611 orang, ODP selesai pemantauan sebanyak 486 orang. ODP masih dalam pemantauan sebanyak 125 orang.
Selain itu, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 46 orang (angka kumulatif) Dari jumlah tersebut tercatat 16 orang sembuh. 21 PDP masih menjalani perawatan dan 9 PDP meninggal dunia.
Sedangkan untuk orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejumlah 18 (angka kumulatif) dari jumlah tersebut, 2 orang sembuh asal kecamatan Jatirogo dan Tuban. 14 orang sedang menjalani perawatan dan 2 orang meninggal dunia. [nid/rom]
