Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Menghadapi pandemi Covid-19 yang belum juga ada tanda-tanda untuk berakhir, membuat anggota DPR RI FPKB Dapil Jatim IX, Ratna Juwita Sari tergugah.
Pandemi yang membuat kehidupan masyarakat serba sulit saat ini, harus dihadapi secara bergotong royong oleh seluruh lapisan masyarakat yg memiliki kemampuan untuk meringankan beban sesama.
Program yang diinisiasi istri ketua umum KONI Tuban ini disebut “IYA Juwita PKB Peduli”. Sesuai Instruksi Ketum PKB Muhaimin Iskandar, untuk segera bergerak membantu masyarakat di daerah pemilihan masing-masing.
Bersama kader PKB dan relawan IYA Juwita, Ratna Juwita Sari mendistribusikan 25 ton beras dan sembako sejumlah 5 ribu paket yang nantinya akan di berikan kepada guru-guru ngaji serta masyarakat yang terdampak secara ekonomi pandemi.
Di dalam pendistribusian bantuan tersebut, Ratna Juwita juga menggandeng Ojek online (NUJek, GRAB) dan Ojek konvensional untuk mengantarkan kepada penerimanya. Hal ini dimaksudkan, agar mereka juga tetap memperoleh penghasilan.
Selain pendistribusian beras dan sembako ini, dalam rangka upaya pencegahan penyebaran Covid-19 Rumah Aspirasi IYA Juwita juga dijadikan sebagai Posko Lawan Covid-19 sejak tgl 19 Maret lalu. Di Posko tersebut juga sudah membagikan 350 baju hazmat dan 500 masker untuk tenaga medis/paramedis yang diserahkan gugus tugas Tuban.
Ditambah membagikan 7.000 masker kain untuk masyarakat Kab. Tuban dan Bojonegoro. Membagikan 1.000 botol Handsanitizer. Melakukan penyemprotan desinfektan pada tempat ibadah, fasilitas umum, rumah-rumah warga di desa-desa.
"Membagikan cairan desinfektan kepada masyarakat yang membutuhkan penyemprotan," terang Ratna.
Diharapkan dengan adanya program ini semoga bisa membantu mengurangi beban masyarakat akibat covid-19. Keseluruhan biaya program ini berasal dari tunjangan dan gajinya sebagai anggota DPR RI.
Ratna Juwita juga menyampaikan terima kasih kepada PCNU beserta Banomnya, kader PKB, Ralawan IYA Juwita dan semua pihak yang telah bekerja ikhlas untuk mendukung terlaksananya kegiatan.
"Ini bukti nyata bahwa kita semua bisa untuk berani lebih baik dan bicara lewat karya. Semoga wabah ini lekas berakhir dan kita bisa hidup normal seperti sedia kala," pungkasnya. [ali/rom]