Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) hari ini mendroping 300 paket Sembako ke 4 desa sekitar operasi di Kabupaten Tuban, Jumat (24/4/2020). Paket Sembako (++) ini diperuntukkan bagi yatim dan duafa yang terdampak Covid-19.
Desa yang pertama yang didroping bantuan yaitu Purworejo, Kecamatan Jenu. 90 paket bantuan secara simbolis diserahkan perwakilan TPPI kepada Kepala Desa Purworejo, Muksamiadi didampingi Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
"Kami terima bantuan TPPI berupa paket Sembako beserta madu, vitamin C, susu, dan masker," terang Muksamidi kepada blokTuban.com.
Paket akan langsung dibagikan kepada penerima yang benar-benar terdampak pandemi. Semoga TPPI operasinya lancar dan sinergi dengan Pemdes dan masyarakat terus meningkat.
Titik kedua di Desa Tasikharjo, Jenu disambut langsung Kades Damuri. Sama dengan di Purworejo, simbolis serah terima dilakukan. Dilanjutkan penyerahan langsung perwakilan TPPI kepada warga yang baru sembuh dari sakit stroke.
Kondisi ibu Minah masih belum stabil. Untuk berjalan saja butuh digandeng oleh suaminya seorang tukang kayu. Melihat kondisi ibu Minah, TPPI langsung menyerahkan satu paket bantuan.
"Bantuan ini untuk kami makan dan semoga TPPI semakin lancar dan sukses," sambung ibu Minah di teras rumahnya.
Titik ketiga yaitu di Desa Remen. Disambut langsung oleh Kades Rusdiono beserta jajaran perangkatnya. Sebanyak 90 paket didroping kemudian dibagikan langsung ke yatim dan duafa yang membutuhkan.
"Dalam kondisi Covid-19, TPPI selalu bersinergi baik dengan Pemdes. Paket Sembako (++) inilah yang dibutuhkan warga sekitar operasi," ungkap Rusdiono.
Pemdes Remen berterimakasih atas langkah nyata TPPI. Bukan hanya mencegah penyebaran Covid-19 berupa penyemprotan disinfektan seminggu sekali di fasilitas umum dan pemberian fasikitas cuci tangan, tapi juga konsentrasi di dampak ekonomi dan sosial.
Droping terakhir di Desa Mentoso, Jenu. Paket serupa juga diberikan kepada masyarakat terdampak pandemi. Di desa di luar ring ini, perwakilan TPPI disambut jajaran perangkat desa.
Diketahui, sehari sebelumnya Ikatan Istri Karyawan (IIK) PT. TPPI juga membantu membagikan 1.000 paket Sembako kepada masyarakat terdampak corona.
Untuk sasaran pembagian paket sembako yang dilakukan IIK TPPI ini adalah UMKM dan pedagang kecil di sekolah-sekolah, seperti pedagang yang ada di depan SMPN 4 Tuban, pedagang kecil di depan SMPN 2 Tuban, di depan SDN Latsari dan pedagang es puter keliling.
"Kegiatan ini, kita membagikan paket sembako dari CSR PT. TPPI sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada warga yang terdampak Covid-19," terang Penasehat IIK TPPI, Rita Anova.
Sedangkan pada 22 April 2020, simbolis paket sembako tersebut diserahkan General Manager PT. TPPI, Sugeng Firmanto kepada Bupati Tuban, Fathul Huda di rumah dinas bupati kompleks Pendopo Kridha Manunggal Tuban.
General Manejer TPPI, Sugeng Firmanto menuturkan, 1.000 paket sembako ini meru[pakan serangkaian gerakan nyata TPPI membantu pemerintah menangani pandemi. Paket sembako berisi 5 Kg beras, 1 Kg gula, 1 botol minyak goreng, 10 bungkus mie instan, 1 botol kecap, 1 kaleng susu, 1 botol madu, 1 strip vitamin, dan 2 buah masker.
"Dari 1.000 paket ini 300 di antaranya kami distribusikan di sekitar operasi di Kecamatan Jenu. Sedangkan 700 paket untuk masyarakat Tuban," terang Sugeng Firmanto.
Adapun rincian penerima paket yaitu, 39 kuli panggul di Pasar Baru Tuban, 63 tukang pijat disabilitas, 148 nelayan, 300 pekerja di obyek wisata dan pekerja seni, serta 150 abang becak di pasar kecamatan.
Langkah TPPI diapresiasi oleh Bupati Fathul Huda. Ini sesuatu yang luar biasa, saat ini semua sektor terkena dampak. Dalam kondisi normal ketika TPPI memberi bantuan itu biasa, tapi ketika ada pandemi itu yang luar biasa.
"Covid-19 berdampak pada sendi ekonomi dan sosial masyarakat, dan TPPI telah berkontribusi nyata untuk masyarakat," tutup Bupati dua periode. [ali/ ]
