Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Salah satu desa di Kabupaten Tuban mulai melakukan pembahasan verifikasi faktual calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dinas Sosial (Dinsos) maupun dari Dana Desa (DD), Minggu (19/4/2020).
Kepala Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Z. Arier Rahman Hakim mengundang Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) beserta anggota untuk membagas BLT dari pemerintah.
Untuk membantu ekonomi warga tidak mampu akibat dampak Covid-19, pemerintah memberikan BLT yang mekanisme anggarannya diambilkan dari anggaran Dinas Sosial dan Dana Desa.
"Untuk BLT yg dari Dinsos Ada 172 calon penerima. Sedangkan untuk BLT yang dari Dana Desa ada 107 calon penerima," terang Kades Arief kepada blokTuban.com.
Dari Dana Desa, lanjut Kang Arief Pemdes Socorejo menganggarkan 25% dari Dana Desa sebesar Rp192.750.000. Untuk 107 calon penerima, selama tiga bulan setiap bulan mendapat Rp600.000.
Verifikasi Faktual ini kami jalankan berlapis, data dari Dinas Sosial diverifikasi ulang. Dan ditambah usulan dari BPD yang mana usulan itu diambilkan dari warga tidak mampu yang tidak tercover PKH, BPNT, dan BPNTD.
"Insyaallah semua warga yang tidak mampu akan mendapat BLT baik dari Dinsos ataupun dari Dana Desa. Apabila ada warga tidak mampu yang belum mendapat BLT, bisa Langsung melaporkan ke kami untuk segera kita tindaklanjuti," tutup alumnus UIN Yogyakarta. [ali/ito]
