Reporter: Nydia Marfis, Ali Imron
blokTuban.com - Kasus positif Covid-19 di Jawa Timur (Jatim) bertambah lagi. Kali ini tercatat ada dua pasien baru terinfeksi. Keduanya berasal dari Kabupaten Tuban. Artinya, kabupaten ini menjadi daerah terjangkit baru dan kini berstatus zona merah.
Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tuban, Heri Prasetyo membenarkan perihal informasi tersebut. Sesuai dengan keterangan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu petang (8/4).
"Iya mas benar, itu sesuai hasil rapid test yang telah dilakukan sebelumnya. Karena kewenangan penyampaian data positif covid ada pada Kemenkes maka kami menunggu hasil dimaksud dan memang ternyata kedua pasien dimaksud positif Covid," terang Heri selaku Kepala Diskominfo Tuban kepada blokTuban.com, Rabu (8/4/2020).
Dua DPP yang positif Covid ini, salah satunya berasal dari Kecamatan Semanding sebagai perawat di Puskesmas setempat. Pasien ini sempat dirawat di RSUD dr. R. Koesma dan akhirnya meninggal pada pukul 16.00 WIB, Senin (6/4/2020).
Hasil rapid tes, pasien yang dikebumikan petugas dengan Alat Pelindung Diri (APD) berstatus positif Corona. Sebelum meninggal dunia pasien pria Semanding ini juga sempat berada di Surabaya karena mengikuti pelatihan petugas haji pada tanggal 9-19 Maret 2020. Sedangkan pasien satunya yang juga positif kondisinya dikabarkan terus membaik.
"Semoga pasien ini lekas sembuh," harap Heri.
Gugus tugas Covid-19 kabupaten masih menunggu hasil tes swab dari Balitbangkes Pusat. Lembaga ini yang berwenang memberikan status pasien positif atau negatif Corona.
Adapun peta sebaran Corona Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Tuban berwarna merah. Dengan tambahan tersebut, maka kasus positif Covid-19 di Jatim menjadi 196 pasien. Akan tetapi, yang masih dalam perawatan ada 133 pasien. Sedangkan pasien sembuh bertambah empat orang. Dua dari Surabaya, satu Gresik, dan satu Banyuwangi. [ali/col]
