Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Sejumlah desa di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban masuk peta rawan terjadi banjir saat Sungai Bengawan Solo di wilayah setempat meluap.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Tuban usai melakukan penyusuran sungai Bengawan Solo bersama Kodim 0811 Tuban dan BPBD Tuban untuk mengecek kondisi tanggul di musim penghujan ini.
Diungkapkan oleh Kapolres, dari hasil susur sungai itu ada tiga desa di wilayah Kecamatan Rengel yang rawan terjadi banjir saat sungai bengawan solo meluap. Ketiga desa yakni Desa Tambakrejo, Kanorejo dan Ngadirejo.
"Yang jelas di Kecamatan Rengel ini ada tiga desa yang rawan banjir saat sungai bengawan solo meluap, yakni Desa Tambakrejo, Kanorejo dan Ngadirejo. Kalau itu sudah naik, ada dua desa lagi yang akan terkena dampaknya yakni Desa Karangtinoto dan Bulurejo," terang Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono.
Untuk itu, kesiapan posko bencana di Kecamatan Rengel ini merupakan wujud kesiapsiagaan TNI dan Polri serta BPBD serta dinas terkait untuk tanggap dengan kemungkinan adanya bencana di Bumi Wali.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban Yudi Irwanto menyatakansaat ini perairan di Sungai Bengawan Solo masih aman pada ketinggian sekitar 5 meter. Karena kategori darurat atau siaga hijau ada di angka ketinggian 15 meter.
"Saat ini kondisi air di bengawan solo wilayah Tuban masih aman dan normal. Kami akan pantau terus," pungkasnya.[hud/ito]
