Reporter: Parto Sasmito
blokTuban.com – Program Sahabat Pertamina yang dilakukan Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field dengan Kampus Ungu STIKes ICsada Bojonegoro, menggelar seminar dan semiloka.
Acara berlangsung di Aston Bojonegoro City Hotel, Jumat (29/11/2019) dihadiri 40 peserta dari perwakilan tiga desa. Yakni Desa Campurrejo Kecamatan Kota, Desa Ngampel dan Sambiroto, Kecamatan Kapas, Bojonegoro.
Tampak perwakilan Pemerintah Desa, kader, bidan dan perawat. Tema kegiatan “Cegah Stunting Ciptakan Generasi Sehat Indonesia Unggul” dengan dua narasumber, Erni Ernawati, S.Gz dan Ida Irawati, S.Gz.
Perwakilan Sukowati Field, Tarmidzi membuka acara dan menyampaikan kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field pada masa depan generasi bangsa.
“Kesuksesan dilihat dari antusias peserta menanggapi materi seminar dengan pertanyaan-pertanyaan yang sangat bermanfaat bagi kader,” kata Tarmidzi.
Sementara itu Tenaga Ahli Program Sahabat Pertamina yang juga Ketua Yayasan Dharma Cendekia, Nurul Jariyatin menerangkan, kegiatan ini diharapkan para kader dan peserta lain dapat menindaklanjuti dengan menyusun rencana aksi pencegahan stunting di desa masing-masing.
“Penyusunan rencana aksi dilaksanakan dalam diskusi kelompok di sesi lokakarya setelah penyampaian materi dan tanya jawab selesai,” tegas Bu NJ sapaan karibnya.
Sehingga, semiloka ini benar-benar membawa manfaat nyata, bukan hanya teori semata. Selain itu, disampaikan bahwa kegiatan ini juga sekaligus wujud nyata kepedulian Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field pada kesehatan warga desa mitra.
“Acara seminar dan semiloka ini juga akan digelar di wilayah Kabupaten Tuban. Yang istimewa, yel-yel menarik tentang gerakan pencegahan stunting juga disampaikan oleh kader pada saat presentasi rencana aksi,” tambahnya.
Bu NJ menegaskan, hal yang perlu dipahami oleh masyarakat jika cebol atau pendek belum tentu stunting. Sebab, stunting dilihat dari tumbuh kembang, bukan hanya tumbuhnya saja. [ito/mu]
