Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pelayanan di Markas Polisi Resort (Mapolres) Tuban pada Senin (18/11/2019) pagi sedikit tersendat. Karena mahasiswa yang tergabung Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Tuban berunjuk rasa meminta Kapolres menindak tegas calo SIM.
Tuntutan aksi massa yaitu, segera benahi sistem yang membodohi rakyat dan basmi oknum kepolisian yang melakukan pelanggaran (Pencaloan SIM). Adapun korlap aksi Kurniawan memimpin massa berangkat dari Graha PMII Tuban.
Massa tiba di parkiran Gedung Tennis Indoor kemudian berjalan kaki menuju depan Mapolres. Beberapa waktu, PMII memblokir separuh jalan nasional kemudian mendengungkan sumpah mahasiswa.
Kepada reporter blokTuban.com, Ketua PC PMII Tuban, Mustofatul Adib mengatakan temuan PMII ada masyarakat yang mengeluh lima sampai tujuh kali ikut tes tapi tidak lulus. Kesimpulannya masyarakat yang mengurus SIM belum memiliki kompetensi.
"Kapolres harus tegas memfungsikan Polsek jajaran untuk mengasah kemampuan masyarakat," terang aktifitas asal Kecamatan Soko.
Salah satu pengurus SIM yang kesulitas tes dari Kecamatan Bangilan. Tercatat ada lima korban gagal tes apada 10 September 2019. Berjalannya praktik calo SIM ini, diduga melibatkan pihak ketiga dan oknum polisi.
"Ditarik 600 ribu sampai 650 ribu setelah SIM jadi tanpa melalui tes," bebernya.
Menyikapi tuntutan mahasiswa, Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono sudah menampung dan membacanya secara resmi. Ditegaskan bahwa mekanisme pembuatan SIM semuanya online.
"Baik dari ujian tulis sampai praktik semuanya terintegrasi," tegas Kapolres kelahiran Bojonegoro.
Sekarang tidak bisa hanya ujian tulis tanpa praktik, maupun sebaliknya. Setelah ujian tulis hasilnya juga langsung keluar. Sistem ini telah terbangun dan bisa dipertanggungjawabkan.
Diketahui Polres Tuban memperoleh predikat WBK, intansi pertama yang mendapatkannya sulit sekali. Nanang tak akan mempertaruhkan predikat tersebut.
"Polres juga mendapat pelayanan publik nilanya A sangat baik. Kalau kita melakukan Pungli pasti akan dicabut," tambahnya.
Setelah menampung tuntutan PMII, Kapolres akan menurunkan tim. Selama setahun tujuh bulan bertugas di Tuban, pihaknya memastikan tidak ada calo SIM.
Data Satlantas Polres Tuban, selama dua pekan terakhir telah keluar 255 SIM. Semuanya dikeluarkan melalui uji kompetensi. [ali/ito]
Diduga Ada Calo SIM di Tuban, PMII Datangi Markas Polisi
5 Comments
1.230x view