Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Tim Persatu Tuban menjalani laga tandang melawan PSIM Yogyakarta, pada Minggu (13/10/2019) kemarin di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta.
Pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia wilayah timur tersebut, Persatu Tuban dipecundangi oleh tim tuan rumah dengan skor akhir 2-0.
Kekalahan itu, mempersempit Persatu Tuban untuk bertahan di Liga 2 Indonesia musim depan. Meski begitu, Management Persatu Tuban mengaku jika peluang Laskar Ronggolawe untuk bertahan di liga 2 musim depan masih terbuka.
"Peluang Persatu masih terbuka untuk bertahan di liga 2 Indonesia musim depan," terang Manajer Persatu Tuban, Fahmi Fikroni.
Lebih lanjut, Persatu Tuban akan bisa bertahan di liga 2 musim depan bila dua pertandingan sisa nanti dapat sapu bersih. Serta tim Persiba Balikpapan dan PSBS Biak gagal meraih poin penuh di laga sisa.
"Peluang Persatu masih terbuka asalkan menang dua kali. Sedangkan, Persiba di tahan imbang atau kalah lawan Mitrakukar nanti," tandas Roni.
Sebatas diketahui, dua gol PSIM Jogja saat melawan Persatu Tuban dicetak oleh pemain Yoga Pratama sedangkan gol kedua dicetak oleh pemain Dwi Raffi Angga melalui titik putih
Hasil itu membuat posisi PSIM Jogja naik dari peringkat 8 ke peringkat 6 dengan mengantongi poin 27, sedangkan Persatu bertahan di posisi ke 10 klasemen sementara dengan mengantongi poin 20.[hud/col]