Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Maraknya peserta didik khususnya siswa dari Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat, yang belakangan ini ikut aksi demo menuntut kebijakan pemerintah, ditanggapi Wakil Bupati (Wabup) Tuban Noor Nahar Hussein dengan imbauan dan penjelasan gamblang.
Terkait dengan demo di sejumlah wilayah, Wabup beranggapan bahwa siswa yang utamanya di tingkat SMA/SMA/MA belum memiliki cukup kedewasaan dalam menanggapi suatu persoalan yang sedang muncul dan hangat di kalangan publik.
"Meskipun umur 17 tahun sudah boleh, tapi siswa SMA sederajat kedewasaannya belum cukup. Kalau melakukan aksi, bisa saja ditunggangi, diprovokasi oleh pihak yang tak bertanggung jawab," ujar Wabup Tuban saat ditemui blokTuban.com pasca pembukaan turnamen bola voli di Kecamatan Rengel, Selasa (1/10/2019) malam.
Ditambahkannya lagi, jika siswa memiliki aspirasi yang ingin diungkapkan, lebih baik dijaring dan ditampung lewat pihak sekolah terlebih dulu. Baik kepada organisasi sekolah, OSIS, maupun diskusi, kemudian diteruskan pihak sekolah.
"Kalau punya aspirasi bisa disampaikan melalui organisasinya. Bisa dari OSIS, nanti dari sekolahnya bisa disampaikan," lengkapnya.
Disamping itu, sambung Wabup, kegiatan peserta didik atau siswa yang ada di Kabupaten Tuban sampai hari ini belum ada kejadian luar biasa yang menggelisahkan masyarakat.
Di saat wilayah lain banyak peserta didik turun jalan, menyampaikan aspirasnya dengan demonstrasi, justru siswa di Kabupaten Tuban punya cara tersendiri untuk menanggapi semua kegelisahan masyarakat. Ada yang beberapa memilih melaksanakan doa bersama juga.
"Tentunya kami berpesan kepada para siswa sesuai surat edaran dari Mendikbud, tentang pencegahan keterlibatan peserta didik dalam aksi unjuk rasa yang berpotensi kekerasan," pungkasnya. [feb/rom]
Pesan Wabup Tuban Agar Siswa Tak Unjuk Rasa
5 Comments
1.230x view