Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Pil pahit dirasakan Persatu Tuban saat menjamu Persewar Waropen di Stadion Tuban Bumi Wali pada Sabtu (22/6/2019) sore. Diawal Liga 2 Laskar Ronggolawe gagal meraih poin dikandang sendiri.
Tim kebanggaan masyarakat Bumi Wali harus tunduk dengan skor telak 0-2 atas Persewar. Semua gol kemenangan tim tamu tercipta di babak kedua.
Sekalipun sejak awal Persatu tampil ciamik dengan menekan, tapi babak pertama berakhir skor kacamata. Gawang tim tamu yang dijaga Kiper Barep Wahyu Wibowo masih kokoh begitupula tuan rumah yang dijaga Rully Desrian.
Petaka datang saat dimulainya babak kedua. Persatu harus mengganti Sang Kapten yakni Dhanu Rosadhe, lantaran mengalami cidera serius. Sehingga tampak ada perubahan dalam tubuh Persatu pada pertandingan babak kedua.
Tepat menit ke 53, tim Persewar berhasil menjebol gawang Persatu melalui tendangan kaki pemain nomor 7, Krismon Gustap Wombaibobo. Gol pertama tim asal Papua itu setelah mengecoh pemain belakang tuan rumah.
Gol kedua Persewar diciptakan Daud Irfan Kararbo pada menit ke 81. Upaya Persatu untuk membalas gol tidak bisa tercipta mesti terdapat beberapa peluang. Bahkan, hingga pertandingan usai, skor pertandingan antara Persatu Tuban dengan Persewar bertahan 0-2.
“Kita sudah puas dengan pertandingan ini, anak-anak sudah bermain dengan bagus. Pertandingan kali ini sangat baik, tidak ada permainan kasar,” ujar Elie Aiboi, Pelatih Persewar Waropen, kepada blokTuban.com.
Pelatih Persatu Tuban, Purwanto, mengaku kecewa dengan hasil pertandingan Sabtu sore ini. Jujur kita kecewa dengan hasil di pertandingan pertama ini.
"Ini akan jadi evaluasi buat saya dan tim," imbuhnya.
Pertandingan pertama ini memang berjalan berat. Hasil pertandingan pertama ini akan menjadi pelajaran dan evaluasi yang berharga bagi tim.
"Kita tetap respect dengan kerja keras anak anak di lapangan. Memang sayang banyak peluang yang gagal menjadi gol dan membuat mental pemain kita agak turun, terlebih ketika kecolongan gol tadi," tutupnya. [ali/lis]