Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - 500 penari santri untuk pagelaran closing ceremony Pekan Olahraga Provinsi (Porpov) Jawa Timur (Jatim), sudah mulai melakukan latihan, yang terbagi di empat zona.
Closing ceremony porpov akan digelar di stadion Tuban sport center pada tanggal 13 Juli. Nanati ada pertunjukan tari kolosal yang bertema Genderang Perjuangan, yang akan diikuti 1.000 personil dari siswa SMP, SMA, SMK dan komunitas.
Untuk tari santrinya sendiri akan ada 500 penari dan mulai hari Senin (17/6/2019) kemarin sudah mulai latihan yang terbagi di empat zona.
Pelatih tari, Rengganis mengatakan, 500 penari tersebut berasal dari siswa SMP, SMA dan SMK se- Kabupaten Tuban. Dimana setiap sekolah mengirim 20 samapi 40 siswanya yang mepunyai bakat menari.
"Kebanyakan diambil dari siswa yang mengikuti ekstrakurikuler tari di sekolahnya," ungkap Rengganis, Kamis (20/6/2019).
Lebih lanjut, untuk mepermudah latihan, 500 penari tersebut dibagi empat zona berdasarkan lokasi sekolah yang berdekatan.
Seperti zona 3 tempat latihan ada di SMK Abdi Negara Tuban, dan lokasi sekolah tersebut dekat dengan SMAN 2, SMKN 1, SMKN 2 dan SMPN 7 Tuban.
"Agar mempermudah jalannya latihan," ungkapnya kepada blokTuban.com.
Selain itu, koreografi tari kolosal ini berasal dari guru seni budaya SMP, SMA dan SMK se- Kabupaten Tuban.
Nantinya pada tanggal 1 Juli, empat zona tersebut akan dipertemukan di alun-alun Tuban bersama dengan komunikasi dan pemain musik lainnya.
"Mulai 1 Juli 2019, sampai hari H latihan di alun-alun," ungkapnya.
Salah satu siswa yang ikut menjadi penari santri, Nina (17) asal SMKN 1 Tuban mengatakan, ia tidak menyangka bisa ikut adil dalam acara Porpov Jatim ke-VI.
"Sangat bangga bisa ikut dalam pagelaran ini," tandasnya. [nid/rom]