Reporter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Dari bulan Januari hingga April 2019 sudah ada 19 kasus kebakaran di Kabupaten Tuban, kebanyakan dikarenakan konsleting listrik. Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) bertekad akan menekan kebakaran tak sampai 60 kasus setahun.
Kasi pencegahan dan pemadaman kebakaran, Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Masduki, mengatakan dari bulan Januari sampai bulan April sudah ada 19 kasus kebakaran di Kabupaten Tuban, pada tahun 2018 lalu total ada 105 kasus kebakaran. Pada tahun ini kasus kebakaran terbanyak berada di wilayah Tuban bagian selatan, penyebabnya korsleting listrik.
"Kebanyakan karena konsleting listrik," ungkap Masduki.
Lebih lanjut, tahun ini BPBD akan meminimalisir kasus kebakaran maksimal 60 kasus dan untuk mengatisipasi terjadinya kebakaran BPBD akan mebangung 1 pos setiap kawedanan dan juga melakukan sosialisasi di setiap Kecamatan. Tahun ini lokasi sosialisasinya berada di Kecamatan Montong dan Singgahan.
"Pos itu untuk mepermudah jangkauan apabila terjadi bencana di sekitar wilayah tersebut, nantinya ada 4 pos di Kabupaten Tuban," ungkapnya. [nid/lis]
