Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Tidak kurang dari 100 pedagang kaki lima (PKL) Kabupaten Tuban terlibat di Pesta Rakyat, Gelar Budaya dan Kuliner Tuban bareng Pertamina.
Kegiatan yang dipusatkan di alun-alun Tuban ini berlangsung selama dua hari, Jumat dan Sabtu (16-17/11/2018) malam.
Makanan dan minuman gratis untuk 8000-an kupon tersedia saat Pesta Rakyat. Tak ayal pesta ini menyedot animo masyarakat luar biasa.
Akibatnya, beberapa PKL mengaku kehabisan barang dagangannya dalam sekejap. Bahkan ada yang kurang dari dua jam ludes tak tersisa.
"Sekitar satu jam setengah tadi langsung habis dagangan saya," kata Sujiono (54) PKL yang menjajakan 'nasi goreng' di lokasi pesta, Jum'at (16/11/2018).
PKL asal Sidomulyo, Tuban itu mengharapkan even semacam ini tidak hanya sekali dalam setahun. Sebab menurut dia efeknya cukup besar untuk dagangannya.
"Harapannya setiap HJT bisa diadakan, atau mungkin Pertamina punya even lain kita bisa dilibatkan, sehingga ikut dapat berkahnya," kata PKL yang sehari-hari berjualan di depan Masjid Agung Tuban tersebut.
Hal senada dilontarkan pedagang lain, Muskan (62). PKL yang menjajakan Tahu Campur ini mengaku dagangannya paling diminati. Sebab, hanya butuh satu jam buka, dagangannya ludes diserbu.
"Tadi sekitar satu jamlah, sudah habis dagangan saya," ucap Muskan bersyukur.
Selain menyediakan 50 paket gratis, ia juga menyiapkan reguler atau berbayar. Untuk malam Minggu besok, ia memprediksi lebih ramai dan akan menambah porsinya.
"Kalau malam Minggu biasanya ramai, kita akan tambah porsi," pungkasnya. [rof/rom]