Reporter: Nidya Marfis H.
bloktuban.com - Jumlah pasien yang terjangkit HIV/AIDS di Kabupaten Tuban sejak bulam Januari sampai Juli 2018 ini berjumlah 93 orang. Menurut Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, dr.Atiek Supartiningsih, saat ini penanganan terhadap Hiv/AIDS tidak hanya bisa dilakukan di Rumah Sakit saja tapi juga di tiga Puskesmas.
"Berdasarkan data dari Sistem Informasi Hiv/Aids(SIHA) yang diakses Dinkes pada bulan Januari sampai Juli berjumlah 93 orang, kemungkinan bisa bertambah karena sekali kena penyakit ini kan akan terus kena selamanya. Harapannya, semoga saja tidak bertambah," harapnya.
Ditambahkannnya, saat ini tiga Puskesmas di Kabupaten Tuban sudah bisa menangani pasien HIV/AIDS di antaranya Puskesmas Semanding, Soko dan Tambakboyo. "Jadi yang rumahanya jauh dari RS dan dekat dari Puskesmas tersebut bisa langsung ke sana," ungkap Atiek.
HIV/AIDS memang penyakit yang menular namum penularannya pun tidak mudah. Karena itu pihak Dinkes berharap agar masyarakat tidak berstigma negatif dengan penderita HIV/AIDS, sebab cara penularannya hanya dengan hubungan seksual, lewat darah seperti ibu ke janin dan lewat jarum suntik seperti pecandu Narkoba.
"Jadi kalau hanya meminum minuman yang sama, berenang bersama dan memakai pakaian bekas pakainnya tidak akan tertular. Dan penderita HIV/AIDS jangan sampai dijauhi apa lagi sampai dikeluarkan dari sekolah atau kantor kalau bisa perlakukan mereka sewajarnya seperti masayarakat yang lainnya malah kalau bisa beri dukungan moril lebih," ungkapnya. [nid/lis]
.jpg)
