Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Masa akhir panen jagung telah berlalu di beberapa wilayah, seperti Kecamatan Grabagan, Plumang dan Rengel. Jika sebelumnya harga jagung kering dari petani hanya berkisar di angka Rp3.000 per kilogram (Kg), kini tanaman tersebut terus membaik harganya.
Petani di daerah perbukitan Kecamatan Grabagan membenarkan adanya hal itu. Jagung kering dari petani di sana dihargai Rp3.450 per Kg.
"Sekarang harganya terus membaik. Kemarin ada yang sampai tiga ribu dan paling murah dua ribu lima ratus per kilo saat hujan," ujar Muntako, salah seorang petani jagung.
Petani asal Desa Ngarum, Kecamatan Grabagan itu mengungkapkan, jika naik turunnya harga jagung disebabkan oleh pengaruh cuaca. Semakin kering jagung yang dirawat petani, semakin mahal juga harga dari tanaman yang biasa digunakan bahan pakan ternak itu.
"Panen yang awal tahun kan keadaannya hujan, jadi kurang kering jagungnya. Sekarang ini sudah masuk kemarau, jagung bisa kering lebih cepat. Harganya jadi bagus," imbuhnya.
Di lokasi terpisah, petani jagung di Desa/Kecamatan Rengel menambahkan, harga jagung yang terus membaik saat ini rupanya bertepatan dengan musim tanam di desa setempat.
"Harganya cukup bagus, tapi kita baru tanam. Ya, semoga pas panen harga jagung masih bagus," kata Slamet berharap, Senin (25/6/2018). [feb/rom]
Akhir Panen, Harga Jagung Kering Terus Membaik
5 Comments
1.230x view