Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Guna menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya, Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, untuk pertama kalinya menyelenggarakan Parade Bedug di Alun-alun Kabupaten Tuban.
Parade bedug dengan mengusung tema 'Keberagaman Dalam Kebersamaan' itu melibatkan kurang lebih sebanyak 200 seniman di Kabupaten Tuban. Para seniman menyajikan kolaborasi antara rampak bedug, terbang bantahan, gamelan, serta barongsai secara serempak.
"Pada parade bedug ini ada sebanyak 70 bedug yang ditabuh serempak oleh para seniman dan berkolaborasi dengan terbang bantahan, gamelan juga barongsai," ujar Eko, Ketua panitia pelaksana, Jumat (22/6/2019).
Sementara itu, Bupati Tuban H. Fathul Huda memberikan apresiasi kepada Disparbudpora Tuban, yang mana pada tahun 2018 ini parade bedug bisa diselenggarakan untuk pertama kalinya di Alun-alun Kabupaten Tuban.
"Dengan adanya parade bedug ini diharapkan masyarakat bisa mengambil makna yang terkandung di dalam acara ini," ujarnya.
Bupati juga menjelaskan bahwa bedug ini merupakan kesenian sekaligus budaya bukan agama atau ritual, kemudian budaya ini dimanfaatkan untuk kegiatan keagamaan. Oleh karena itu, budaya seperti ini perlu dilestarikan jangan sampai punah.
"Ini merupakan budaya yang harus dilestarikan, kenapa harus dilestarikan karena budaya seperti ini tidak akan mengundang kemudhorotan," pungkas bupati dua periode ini. [hud/rom]
