Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Ratusan kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tuban dan Bojonegoro menggelar aksi bela Masjid Al-Aqsha Palestina di perempatan patung Letda Sucipto, Tuban atau depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban.
Aksi solidaritas itu sebagai bentuk menyikapi rencana pemindahan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) dari Tel Aviv ke Yerusalem. Selain melakukan aksi damai peserta aksi juga melakukan penggalangan dana di sekitar lokasi untuk Palestina, Jumat, (11/5/2018).
Ketua DPD PKS Kabupaten Tuban, Syaiful Antariksa mengatakan, aksi tersebut juga dilakukan serentak di 11 Kabupaten/Kota di Jatim dengan waktu yang sama, yakni usai Salat Jumat hingga menjelang Ashar. Dengan tujuan untuk memberikan pernyataan sikap menentang ditetapkannya Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel yang didukung oleh AS.
"Aksi ini serentak, dan sebagai bentuk dukungan kepada muslim yang ada di Palestina,” kata Syaiful Antariksa.
Selain itu, kader dan simpatisan PKS juga menyatakan enam sikap dalam aksinya. Pertama, Kepada Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk bersikap tegas atas pelanggaran Donald Trump yang bertentangan dengan 9 resolusi Dewan Keamanan PBB.
Kedua, kepada Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk bersatu dan menentang keras keputusan Trump serta menggelar sidang darurat sebagai suara aspirasi umat Islam global. Ketiga kepada Pemerintah AS, untuk membatalkan pengakuan terhadap eksistensi Negara Israel dan rencana pemindahan kedutaannya ke Yerusalem (Baitul Maqdis).
Keempat ditujukan kepada Pemerintah Republik Indonesia (RI) untuk berjuang keras menggunakan haknya dalam menekan OKI dan PBB. Agar bersama melawan keputusan Trump. Kelima kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya di Kabupaten Tuban agar terus bersatu dalam memperjuangan hak-hak rakyat palestina hingga mencapai kemerdekaan dan bebas dari penjajah Zionis Israel.
"Yang keenam khususnya buat umat Islam di Kabupaten Tuban saling memperkokoh ukhuwah Islamiyah dan tetap berada di bawah bimbingan ulama rabbani agar tercapainya tujuan perjuangan pembebasan Baitul Maqdis dan kembalinya Masjid Al-Aqsa ke pangkuan kaum muslimin,” tandasnya.[hud/col]