Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Setelah ambruknya Jembatan Widang, Kabupaten Tuban-Babat, Kabupaten Lamongan yang menghubungkan jalur nasional tersebut, jalur alternatif Bojonegoro-Jatirogo masih lancar.
Jalur ini merupakan jalur alternatif yang bisa digunakan pengguna jalan dari Surabaya menuju Rembang, Semarang, dan seterusnya atau sebaliknya guna menghindari kemacetan di wilayah Widang dan Babat.
Dari pantauan blokTuban.com Selasa (17/4/2018) petang, jalur tersebut hanya didominasi kendaraan roda dua dan kendaraan pribadi berplat nomor jauh, seperti plat H, L, B, dan F.
Petugas kepolisian di Polsek Jatirogo yang merupakan pintu masuk jalur Semarang-Bojonegoro, Lamongan, Gresik, dan Surabaya dan seterusnya mengatakan, peningkatan volume kendaraan diprediksi terjadi tengah malam nanti.
"Sementara masih landai seperti yang kita saksikan, prediksi nanti malam ada peningkatan kususnya truk dari arah Malang," ujar Wakapolsek Jatirogo IPDA Suhardi saat dikonfirmasi blokTuban.com.
Bagi para pengguna jalan yang akan melalui jalur ini diimbau untuk lebih hati-hati, terutama yang baru pertama melewati jalan ini. Hal itu lantaran kondisi jalan masih banyak yang lubang dan minim penerangan, karena kondisinya di sisi kanan kiri kebanyakan kawasan hutan.
Kendati begitu, untuk wilayah hukum Polsek Jatirogo, mantan Kanit Lantas Polsek Jatirogo itu dipastikan aman. Sebab pihaknya sudah menyiapkan anggotanya jika terjadi error lalu lintas maupun tindak kriminal sewaktu-waktu.
"Sudah direncanakan apabila arus meningkat kita tempatkan anggota di tempat-tempat rawan dan macet antisipasi Laka dan 3C," pungkasnya menandaskan. [rof/col]
