Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Bertempat di Pendopo Krida Manunggal, Bupati Tuban H. Fathul Huda menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kenaikan Pangkat kepada 573 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Kamis (29/3/2018).
Pada kesempatan tersebut, bupati menyampaikan, kenaikan pangkat sebagai apresiasi dan penghargaan yang diberikan Pemkab kepada pegawai atas kinerjanya selama ini. Disamping itu bupati juga meminta agar PNS meningkatkan pelayanan publik yang efektif dan efisien, sejalan dengan perkembangan teknologi yang harus dimanfaatkan guna menunjang kinerjanya.
“Ini sebagai salah satu upaya percepatan reformasi birokrasi di bumi wali,” tambah bupati.
Lebih lanjut, bupati dua periode ini juga menginstruksikan kepada seluruh PNS untuk mendorong terwujudnya pencapaian SAKIP BB pada tahun ini. “Semua pegawai agar segera dapat menyesuaikan serta memberikan dukungan dan kontribusi guna tercapainya hal tersebut,” tegas bupati.
Menurut bupati, langkah-langkah yang perlu dilaksanakan dalam pengembangan investasi adalah dengan mempermudah perizinan bagi investor lokal, nasional, maupun internasional, kemudian pembangunan infrastruktur penunjang investasi.
Itu perlu dilakukan sebagai upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi di bumi wali. “PNS sebagai ujung tombak pemerintah, saya himbau untuk ikut mendukung dan mensosialisasikan di lingkungan masing-masing terkait jaminan keamanan berinvestasi,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tuban, M. Nur Hasan menyampaikan, kenaikan pangkat kepada PNS ini menjadi penghargaan sekaligus motivasi untuk bekerja dengan lebih baik lagi.
Nur Hasan memaparkan, sebanyak 573 PNS yang menerima SK Kenaikan Pangkat ini, terdiri atas PNS jabatan fungsional umum dan struktural dengan rincian golongan IV sebanyak 16 orang, golongan III sebanyak 104, golongan II sejumlah 145 orang, dan golongan I sebanyak 11 orang. "Sedangkan untuk jabatan fungsional tertentu tercatat golongan IV sebanyak 80 orang, golongan III sejumlah 160 orang, dan golongan I terdiri 57 orang," tutupnya. [hud/rom]