Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Dalam kunjungan yang dilakukan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur (Jatim) ke daerah banjir di wilayah Kecamatan Rengel, Drs . Machfud Arifin, S.H. mengajak warga untuk selalu waspada menghadapi banjir.
Mengingat, banjir yang sempat merendam 4 desa di Kecamatan Rengel merupakan banjir paling parah, jika dibandingkan dengan wilayah kecamatan lain, seperti Soko, Plumpang, dan Widang. Menurut Kapolda, banjir ini harus segera diatasi, dievakuasi, serta diberikan bantuan kesehatan.
"Pasti, dampak dari banjir ada gatal pilek batuk yang banyak diderita anak-anak," kata Kapolda Jatim, Drs. Machfud Arifin, S.H. ketika kunjungannya ke Dusun Gemblo, Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Selasa (27/2/2018).
Pihaknya juga berpesan kepada seluruh masyarakat agar turut berpartisipasi dalam menanggapi bencana banjir yang datang setiap tahunnya. Sebab, solusi ke depan jangka panjang yang akan ditindak Bupati untuk merealisasikan bangunan Tanggul dan Bendungan, harus disertai dukungan masyarakat setempat.
"Intinya kita di sini berupaya meringankan beban, menghibur warga yang sedang kesusahan. Akan ada solusi ke depannya, mohon agar masyarakat tetap support pemerintah dalam mewujudkannya," imbuhnya dalam kunjungan yang dibalut kegiatan pembagian sembako untuk warga korban banjir tersebut.
Tak lupa, dia juga menghimbau kepada warga untuk menjaga anak-anaknya. Orang tua hendaknya jangan sampai memperbolehkan anaknya bermain di daerah banjir. Mengingat lagi, korban meninggal dunia dalam banjir kali ini sudah merenggut dua korban jiwa.
Di samping itu, kunjungan kapolda yang turut dihadiri oleh Bupati Tuban, Kapolres Tuban, beserta instalasi lainnya itu akan mengunjungi daerah terdampak banjir lainnya di kabupaten lain. [feb/ito].