Desa Wisata Berbasis Sedekah Diresmikan

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Bupati Tuban, H. Fathul Huda meresmikan Desa Guwoterus sebagai Desa Wisata Berbasis Sedekah, Rabu (27/12/2017). Peresmian dibuktikan dengan penandatanganan komitmen bersama komponen masyarakat dalam penanganan kemiskinan oleh stakeholder Kabupaten Tuban di lapangan Desa Guwoterus.

Bupati berharap, dengan diresmikannya desa wisata berbasis sedekah ini, angka kemiskinan semakin turun setiap tahunnya, sehingga masyarakat tidak ada lagi yang kekurangan.

"Terima kasih kami ucapkan kepada semua elemen yang ikut mengusung ide menekan angka kemiskinan ini," ucap bupati di hadapan para hadirin saat sambutan.

Dari pantauan blokTuban.com di lapangan, tanda tangan komitmen itu dibubuhkan oleh Perwakilan pendamping desa P3MD, AKD Kabupaten Tuban, Forum CSR Tuban, Perum Perhutani (KPH Tuban, Parengan, Jatirogo, dan Kebonharjo), dan Baznas Tuban.

"Seperti Desa Guwoterus ini kan dekat hutan. Jika rakyat sekitar hutan makmur, maka hutan tidak akan lagi dijarah," tandas bupati dua periode itu.

Diketahui, Desa Guwoterus merupakan desa percontohan yang bergerak di desa wisata berbasis sedekah atau yang kerap disebut program ZCD (Zakat Community Development). Dari beberapa program yang disalurkan itu diharapkan bisa mendukung pemerintah mensejahterakan masyarakatnya.

Dengan dipilihnya Desa Guwoterus sebagai penerima program, lantaran desa ini sebelum ada program, sudah memiliki penggerak sosial yang terhimpun dalam Pendekar Siaga. Maka dengan potensi lokal dari sisi SDM dan SDA-nya bisa dipaketkan untuk kesejahteraan masyarakat Desa Guwoterus, sehingga desa ini terpilih menjadi desa percontohan.

Program wisata berbasis sedekah menjadi salah satu kegiatan peduli masyarakat miskin. Konsep yang dilakukan UPZ tabungan Akhirat dan Pendekar Siaga, jika ada kegiatan wisata hasilnya disisihkan untuk sedekah. Kemudian nanti akan disetor ke Baznas oleh UPZ dan 70 persennya dikembalikan ke desa. [rof/rom]

desa-wisata-2

desa-wisata-3

desa-wisata-4