Diperkuat Tim Lokal, Jenu Siap Tanding di Bupati Cup

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Turnamen Bupati Cup III tahun 2017, resmi bergulir mulai Sabtu sore (02/12) kemarin. Sebanyak 20 tim peserta dari seluruh Kecamatan di Kabupaten Tuban, mulai bersaing dan bertanding untuk meraih juara umum di even dua tahunan ini.

Untuk mencapai posisi puncak, ke-20 tim yang terbagi ke dalam grup wilayah barat dan timur harus berebut tiket 8 besar. Mereka harus beradu strategi untuk bisa menjuarai kompetisi bergengsi ini.

Tim Jenu Putra misalnya, dalam mengahdapi musuh-musuhnya tengah melakukan beberapa upaya diantaranya dengan menyiapkan komposisi pemain yang bisa diandalakan. Apalagi tim dari kawasan industri Tuban itu memiliki percaya diri yang tinggi lantaran juara Kompetisi kelas utama ASKAB PSSI Tuban tahun ini.

Kepada blokTuban.com, usai menggilas tim Grabagan dengan skor 11-0, manajer Jenu Putra, Arief Rahaman Hakim mengaku masih mengandalkan pemain lokal yang dimiliki. Pihaknya tetap optimis bisa sukses meskipun tanpa di perkuat pemain yang sudah punya nama di kancah persepakbolaan Indonesia.

“Kita akan maksimalkan pemain lokal, sebab tujuan kita untuk pembinaan," ujar Arief sapaan akrabnya, Minggu (3/12/2017).

Manajer sekaligus Kepala Desa Socorejo itu menilai, Kecamatan Jenu banyak tersimpan talenta-talenta pesepakbola yang perlu di bina. Pihaknya juga berujar, buat apa ambil pemain dari luar jika di daerah banyak pemain bertalenta.

"Saya yakin pemain kami tidak kalah bagus kemampuannya dengan peserta lain, apalagi setelah beberapa pekan sudah di persiapkan oleh sang pelatih,” tandas pria berdarah aktivis PMII itu.

Sementara pelatih Jenu Putra, Afanur Rokib mengaku optimis bisa sukses dia ajang dua tahunan di Bumi Wali ini. Kendati begitu, pihaknya bersama tim manajemen masih mempertimbangkan kemungkinan untuk merekrut pemain dari luar Tuban. Namun ia masih akan melihat kemampuan dan skil yang dimiliki oleh pemain lokalnya terlebih dahulu.

"Kita akan aksimalkan talenta lokal dulu, sebab banyak pemain bagus di Kecamatan Jenu, cuma kurangnya pembinaan saja sehingga tidak terlihat. Kami juga yakin, tim kami akan naik ke podium juara,” koar pelatih muda yang baru saja mengantarkan Tim PS.Socorejo menjuarai Kompetisi kelas utama ASKAB PSSI Tuban tersebut. [rof/ito]