Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Bencana alam yang terjadi di Kabupaten Tuban sejauh ini merupakan bencana Hidrometeorologis. Seperti diketahui, beberapa kali bencana alam berupa banjir, gelombang pasang air laut kerap melanda Bumi Wali.
Berdasarkan data tahun 2013, nilai indeks bencana cukup tinggi di Tuban. Menempati urutan ke 145 dari 496 Kabupaten se-Indonesia, menjadikannya rawan bencana.
"Terlebih Tuban dilalui sungai Bengawan Solo yang merupakan sungai terpanjang di Pulau Jawa dan sebagian wilayah Tuban berada di kawasan pesisir laut utara," kata Kepala BPBD Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono.
Bencana yang terjadi di Tuban dominan bersifat bencana alam dan beberapa diantaranya non alam. Seperti banjir dan kekeringan hampir setiap tahun terjadi di Kabupaten berjuluk Bumi Wali ini. Selain itu, cuaca ekstrim dan tidak ketinggalan bencana tanah longsor yang ada di kawasan tambang kapur.
Bahkan dalam 4 tahun terakhir, banjir bandang sering terjadi di kawasan pegunungan seperti Kecamatan Grabagan, Semanding, Merakurak, Montong dan Kerek. Serta juga di wilayah pantai akibat gelombang pasang mengakibatkan rusaknya permukiman dan perahu nelayan.
"Juga yang patut diwaspadai, potensi bencana akibat kegagalan teknologi. Seperti diketahui, di Tuban juga terdapat beberapa perusahaan semen serta minyak dan gas yang bisa jadi memberi dampak positif bidang ekonomi," ungkapnya.[dwi/rom]
Gelombang Pasang dan Banjir Dominan Terjadi di Tuban
5 Comments
1.230x view