Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Pecinta burung kicau memang tidak memandang usia dan kalangan. Peminatnya beragam, mulai dari pelajar, petani, PNS, pedagang, wiraswasta, sampai anggota Polisi.
Aiptu Sunar (43), contohnya, pria yang bertugas di Polsek Rengel itu mempunyai sedikitnya 28 ekor jenis love bird yang dipelihara di halaman belakang rumahnya di Desa Prambon Wetan, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.
"Tidak hanya memelihara, tapi burung-burung ini juga lumayan bisa dijual kembali," kata Sunar, Minggu (12/3/2017).
Sunar menjelaskan, memelihara burung juga menjadi usaha sampingan dia buat menopang ekonomi keluarga. Awalnya dia dengan modal Rp4,5 juta, kemudian membeli 7 pasang indukan dari peternak burung yang ada di wilayah Kecamatan Plumpang.
Beruntung, berkat ketelatenannya, burung peliharaannya terus berkembang biak. Pecinta burung lain pun mulai sering datang ke rumahnya dan membeli peliharaannya.
"Harganya bervariatif, mulai dari Rp500.000 untuk sepasang anakan, ada juga Rp400.000 sampai Rp700.000 seekor buat yang sudah dewasa," kata Sunar.
Kini dia mempunyai 14 pasang, atau sekitar 28 burung love bird. Jumlah ini diperkirakan terus bertambah karena ternak yang digeluti terus berkembang. Selain itu, burung peliharaannya lumayan sering memenangkan kontes atau lomba yang diadakan di wilayah Tuban, Bojonegoro, dan Lamongan.
Sunar mengatakan, memelihara burung tidak begitu sulit dan tidak menyita banyak waktu. Selain pemberian pakan, hanya perlu diperhatikan kebersihan kandang, sehingga tidak mempengaruhi tugasnya sebagai aparat negara.
Kapolsek Rengel, AKP Musa Bachtiar, membenarkan. Meski punya sampingan usaha ternak burung, Aiptu Sunar, tidak pernah melalaikan tugasnya sebagai polisi.
"Masih bekerja dengan baik, malah itu bagus karena bisa mengatur waktu dan menopang ekonomi keluarga," tandasnya. [dwi/lis]
Aiptu Sunar: Polisi Peternak Love Bird
5 Comments
1.230x view