Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban berencana menjaga populasi tanaman kelapa agar tetap tumbuh subur. Selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, tanaman kelapa sekaligus menjadi kegiatan penghijauan.
Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kecamatan Kenduruan, Sugiharto mengatakan, di akhir tahun 2016 tercatat jumlah populasi pohon kelapa di Kecamatan Kenduruan terdapat 24 hektar tanaman belum menghasilkan (TBM) dan 184 hektar tanaman menghasilkan (TM).
"Dari jumlah total tanaman pohon kelapa yang rusak ada 36 hektar," ungkap Sugiharto, Senin (23/1/2017).
Sugiharto menjelaskan, kerusakan populasi tanaman kelapa diakibatkan hama kewawung. Hama tersebut terus berkembang biak di tumpukan kotoran sapi peternak, Jika tidak cepat ditangani tentu kerusakan akan terus meluas.
Untuk itu, pihaknya terus berupaya memberi penyuluhan kepada setiap pemilik ternak sapi agar bisa ikut mencegah perkembangan hama kewawung dengan cara mengolah kotoran menjadi pupuk organik.
"Para peternak sebenarnya bisa menekan perkembangan hama kewawung dengan cara memanfaatkan kotoran ternak menjadi bokasi," tegasnya.
Selain itu, jika tidak segera diolah, setiap enam bulan sekali peternak diharapkan bisa membongkar tumpukan kotoran sapi agar telur-telur yang akan menjadi larva dan berkembang jadi kewawung gagal. "Istilahnya kotoran sapi diungkrah agar bakal hama kewawung tersebut mati," pungkasnya. [rof/rom]
Jaga Populasi Kelapa, Ajak Peternak Tekan Perkembangan Kewawung
5 Comments
1.230x view